PENANAMAN TOLERANSI ANTARUMAT BERAGAMA DI PESANTREN MAHASISWA

Andit Triono(1*), Desinta Setiani(2),


(1) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
(2) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
(*) Corresponding Author

Abstract


Abstrak

Toleransi merupakan sebuah konsep tentang kesadaran manusia ntuk menerima, mengikuti dan mengapresiasi orang lain dalam setiap aspek, seperti ide, kepercayaan, ajaran, dan lainnya yang mungkin berbeda. Tujuan utama dari konsep ini adalah untuk membuat harmonitas hidup manusia. Terkait dengan kondisi negara ini, serta dengan melihat kondisi keberagaman yang luas. Hasilnya kita membutuhkan agen toleransi antarumat beragama, salah satunya melalui pendidikan pesantren mahasiswa. Pesantren jenis baru ini menghususkan diri pada ranah mahasiswa dalam mengembangkan pemahaman keagamaan para santri. Oleh sebab itu, penelitian ini dilakukan agar dapat mengetahui proses penanaman toleransi antarumat beragama bagi para mahasiswa yang menjadi santri di pesantren khusus bagi mahasiswa. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan analisis deskriptif di Pesantren Mahasiswa An Najah. Hasil penelitian ini adalah bahwa Pesantren Mahasiswa An Najah mengembangkan pemahaman santrinya akan toleransi antarumat beragama melalui dialog antaragama dan pelibatan dalam kegiatan antaragama.

Kata Kunci: Dialog Antaragama, Toleransi, Pesantren Mahasiswa, Kerukunan

 

 

Abstract

Tolerance is a concept about human awareness to accept, allow and appreciate the others in every aspect such as idea, belief, thought, etc., which are probably different. The main purpose of the concept is to make a life harmony among the humans.  Related to this country condition and considering the various diversity. Interreligious tolerance agencies are needed. One of them is through the education of university students' Islamic boarding schools. These new kind of Islamic boarding schools specialized in students to develop their religious understanding. Because of that, this study was done to know deeper about the internalization process of inter-religious tolerance for university students becoming students in the Islamic boarding schools. This study was a qualitative research with descriptive analysis model done in Islamic boarding school for university students, An Najah Purwokerto. The result of the study shows that Islamic boarding school for university students, An Najah develops its students' understanding on interreligious tolerance through interreligious dialogues and interreligious activity involvement.

Keyword: Inter-religious Dialogue, Tolerance, Pesantren Mahasiswa, Harmony


Full Text:

PDF

References


Amri, R. (2016). Dinamika Gerakan Kritis Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta. E-Societas, 5(1), Article 1. http://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/societas/article/view/3779

Arifin, Z. (2012). Penelitian Pendidikan: Metode dan Paradigma Baru. Remaja Rosdakarya.

Asmara, G. (2018). The Principles of Religious Tolerance and Harmony among the People of Sasak Tribe in Lombok Island, Indonesia. Journal of Legal, Ethical and Regulatory Issues, 21(1). https://www.questia.com/library/journal/1G1-542803034/the-principles-of-religious-tolerance-and-harmony

Asterina, D. A. (2012). Hubungan Tipe Kepribadian dengan Perilaku Asertif Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang [Skripsi]. IN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Aziz, Z. (2006). Islam, Peace and Tolerance. Ahmadiyya Anjuman Lahore Publications.

Badruzaman, B. (2018). Manusia dalam Tinjauan Falsafah Pendidikan Hasan Langgulung. Ta’dibuna: Jurnal Pendidikan Islam, 6(1), 118–135. https://doi.org/10.32832/tadibuna.v6i1.1338

Bakar, A., & Hurmain, H. (2017). Kerukunan Antarumat Beragama; Telaah Atas Piagam Madinah dan Relevansinya bagi Indonesia. TOLERANSI: Media Ilmiah Komunikasi Umat Beragama, 8(2), 204–216. https://doi.org/10.24014/trs.v8i2.2479

Bisker, L. (2012). Analisis Pengaruh Ketersediaan Sarana Prasarana dan Pendidik terhadap Implementasi Penjaminan Mutu Pendidikan dan Dampaknya pada Mutu Hasil Pendidikan: Kasus pada Sekolah Menengah Pertama di Kota Singkawang Provinsi Kalimantan Barat [PhD Thesis]. Universitas Pendidikan Indonesia.

Fadzil, A. (2011). Religious Tolerance in Islam: Theories, Practices and Malaysia’s Experiences as a Multi Racial Society. Journal of Islam in Asia (E-ISSN: 2289-8077), 8, 354–360. https://doi.org/10.31436/jia.v8i0.265

Fauzi, I. A., a, a, & a. (2017). Kebebasan, Toleransi dan Terorisme: Riset dan Kebijakan Agama di Indonesia,. Pusat Studi Agama dan Demokrasi Yayasan Paramadina.

Hadi, D. W. (2017). Analisis Faktor-faktor yang Memengaruhi Sikap Toleransi di Indonesia. Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan, Kemendikbud.

Hanafi, H. (2017). Multikulturalisme Dalam Al-Qur’an, Hadits dan, Piagam Madina. SAINTIFIKA ISLAMICA: Jurnal Kajian Keislaman, 3(02), 169–190. http://jurnal.uinbanten.ac.id/index.php/saintifikaislamica/article/view/97

Isnawati, I. (2017). Manusia: Antara Kebutuhan Doktrin Agama dan Inklusivitas Beragama. PROCEEDING IAIN Batusangkar, 1(1), 447–464. http://ecampus.iainbatusangkar.ac.id/ojs/index.php/proceedings/article/view/561

kumparan.com. (2019). Kemenag: Ada 2 Pesantren di RI yang Berpotensi Terindikasi Radikal. kumparan. https://kumparan.com/kumparannews/kemenag-ada-2-pesantren-di-ri-yang-berpotensi-terindikasi-radikal-1sKLlcD7U9k

Kusnadi, A. (2019). Nilai-Nilai Keragaman Pada Pancasila Perspektif Al-Quran Surah Al-Hujurat Ayat 13. Al Qalam, 7(2), Article 2. http://journal.stit-insida.ac.id/index.php/alqalam/article/view/14

Martono, N. (2012). Kekerasan Simbolik di Sekolah (Sebuah Ide Sosiologi Pendidikan Pierre Bourdieu): Dominasi Kelas dan Kapitalisasi Gaya Baru Melalui Buku Pelajaran. Rajawali Press.

Masykur, S. (2017). Pluralisme dalam Konteks Studi Agama-Agama. TOLERANSI: Media Ilmiah Komunikasi Umat Beragama, 8(1), 61–77. https://doi.org/10.24014/trs.v8i1.2471

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (Third). SAGE Publication.

Mubin, M. U. (2011). Pendidikan Multikultural Konteks Keindonesiaan. HUMANIS: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial Dan Humaniora, 3(1), 39–51. http://e-jurnal.unisda.ac.id/index.php/Humanis/article/view/508

Mursyid, S. (2016). Konsep Toleransi (Al-samahah) Antar Umat Beragama Perspektif Islam. Aqlam: Journal of Islam and Plurality, 1(2), 240915. https://doi.org/10.30984/ajip.v1i2.504

Nisa’, A. K., & Tualeka, M. W. N. (2016). Kajian Kritis tentang Toleransi Beragama dalam Islam. Al-Hikmah: Jurnal Studi Agama-Agama, 2(2), 1–12.

Noor, N. M. (2015). Manual Etika Lintas Agama untuk Indonesia. Globalethics.net.

Nuryana, Z. (2019). Kajian Potensi Manusia Sesuai dengan Hakikatnya dalam Pendidikan Holistik [Preprint]. INA-Rxiv. https://doi.org/10.31227/osf.io/c4gkr

Paturohman, I. (2012). Peran Pendidikan Pondok Pesantren dalam Perbaikan Kondisi Keberagamaan di Lingkungannya (Studi Deskriptif pada Pondok Pesantren Dar Al-Taubah, Bandung). Jurnal Tarbawi, 1(1), 65–74.

Qurtuby, S. A. (2018). Sejarah Politik Politisasi Agama dan Dampaknya di Indonesia. MAARIF Journal, 13(2), 43–54. http://www.jurnal-maarifinstitute.org/index.php/maarif/article/view/21

Raco, J. R. (2010). Metode Penelititian Kualitatif; Jenis Karakteristik dan Keunggulannya. Grasindo.

Ramadan, T. (2004). Weaern Muslims and The Future of Islam. Oxford University Press.

Supriyanto, A., & Wahyudi, A. (2017). Skala karakter toleransi: Konsep dan operasional aspek kedamaian, menghargai perbedaan dan kesadaran individu. Counsellia: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 7(2), 61–70. https://doi.org/10.25273/counsellia.v7i2.1710

Waskito, T., & Rohman, M. (2018). Pendidikan Multikultural Perspektif Al-Qur’an. Tarbawi : Jurnal Ilmu Pendidikan, 14(2), 29–43. https://doi.org/10.32939/tarbawi.v14i2.260




DOI: 10.24235/ath.v30i1.6200

Article Metrics

Abstract view : 70 times
PDF - 12 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 AL-TARBIYAH: Jurnal Pendidikan (The Educational Journal)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.