PENERAPAN PEMBELAJARAN BIOLOGI BERBASIS IMTAQ PADA KONSEP EKOSISTEM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI KELAS X SMA NEGERI 1 JAMBLANG
(1)
(2)
(3)
(*) Corresponding Author
Abstract
Permasalahan dalam pembelajaran sekarang ialah rendahnya sikap moral anak-anak dikalangan remaja sekolah, seperti tawuran antar pelajar, membolos sekolah, dan kurangnya sikap sopan santun antar siswa dengan guru. Banyak masalah moral yang tengah menjadi perhatian sekolah tampaknya tidak ada masalah yang mengkhawatirkan daripada masalah kenakalan remaja yang berakibat rendahnya kemampuan hasil belajar siswa yang senantiasa sangat memprihatinkan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk, (1) mengkaji aktivitas peserta didik pada proses pembelajaran biologi dengan menggunakan penerapan pembelajaran biologi berbasis IMTAQ pada konsep ekosistem (2) melihat perbedaan peningkatan hasil belajar siswa dalam pembelajaran biologi berbasis IMTAQ (3) Melihat respon siswa setelah pembelajaran biologi berbasis IMTAQ pada konsep ekosistem. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei-Juni tahun ajaran 2014/2015 di SMA Negeri 1 Jamblang. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X/2 yang berjumlah 351 siswa. Sampel diambil secara acak dimana X.1 yang berjumlah 39 siswa, sebagai kelas yang menerapkan pembelajaran biologi berbasis Imtaq dan kelas X.6 yang berjumlah 39 siswa sebagai kelas yang tidak menerapkan pembelajaran biologi berbasis Imtaq. Desain penelitian ini menggunakan pretest- posttest control group design. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini berupa tes, observasi dan angket. Data yang telah didapatkan kemudian dianalisis uji prasyarat (uji normalitas dan homogenitas) serta uji beda hipotesis dengan software SPSS V.16. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Peningkatan aktivitas siswa setelah diterapkannya pembelajaran biologi berbasis imtaq dengan presentase aktivitas on task pada kelas eksperimen sebesar 79,60% dengan presentase off task sebesar 19,93%. (2) Peningkatan hasil belajar siswa terjadi pada kelas eksperimen hasilnya lebih tinggi daripada kelas kontrol hal ini dibuktikan dengan hasil rata-rata N-Gain kelas eksperimen sebesar 0,60 dan 0,45. (3) Respon siswa terhadap penerapan pembelajaran biologi berbasis imtaq sangat baik dengan presentase 83,33 % dengan kriteria sangat kuat, artinya siswa memberikan respon positif terhadap pembelajaran biologi berbasis IMTAQ. Hasil penelitian yang telah dilakukan ini dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran biologi berbasis imtaq pada konsep ekosistem dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Kata Kunci : Pembelajaran Biologi Berbasis Imtaq, Hasil BelajarFull Text:
PDFReferences
Aunillah, N. I. 2011. Panduan Menerapkan Pendidikan Karakter Di Sekolah. Jakarta: Laksana.
Aqib, Z. 2012. Pendidikan Karakter di Sekolah Membangun Karakter Kepribadian Anak. Bandung: Yrama Widya.
Fathurrohman, dkk. 2013. Pengembangan Pendidikan Karakter. Bandung:PT. Refika Aditama.
Hamalik, Oemar. 2013. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Bumi Aksara
Milyasari, 2012. Pendidikan Biologi Berbasis Imtaq. Padang : IAIN Imam Bonjo Padang.
Mulyana, Rohmat. 2004. Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Bandung : Alfabeta.
Mulyasa. 2011. Manajemen Pendidikan Karakter. Jakarta: PT. Bumi Aksara
Salahudin, Anas, dkk. 2013. Pendidikan Karakter. Bandung : Pustaka Setia
Lickona Thomas. 2012. Mendidik untuk Membentuk Karakter. Jakarta : PT Bumi Aksara.
Yudianto, Suroso. 2005. Manajemen Alam Sumber Pendidikan Nilai. Bandung: Mughni Sejahtera, Anggota Ikapi.
DOI: 10.24235/sc.educatia.v4i2.489
Article Metrics
Abstract view : 920 timesPDF - 1088 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Scientiae Educatia: Jurnal Pendidikan Sains indexed by:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Stat Counter (Link)