Kritik dan Sarkasme Pada Kinerja Gubernur Anies Baswedan di Twitter: Kajian Sosolinguistik (Criticism and Sarcasm on the Performance of Governor Anies Baswedan on Twitter: A Sosolinguistic Study)

Shinta Nurika Indriyana(1*), Fida Pangesti(2),


(1) Universitas Muhammadiyah Malang, Kota Malang, Indonesia
(2) Universitas Muhammadiyah Malang, Kota Malang, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


This study aims to describe criticism and sarcasm regarding the performance of the governor of DKI Jakarta during the Anis Baswedan era on social media. The research method uses a qualitative approach with descriptive methods. This research was conducted on November 10, 2021, the data source was taken from social media Twitter. Data analysis uses a sociolinguistic approach that emphasizes finding verbal codes of criticism and sarcasm found through social media users. The results of the study show that semiotic elements in the content of criticism and sarcasm towards Governor Anies Bawesdan appear in various forms. The content displayed has the same tone in the form of satire and criticism of netizens' dislike of Governor Anies Bawesdan who is considered incompetent in managing the city of Jakarta. Both the attitudes and views of netizens tend to be the same as the ideas that the content creators want to convey as if they were united to satirize and criticize Anies Bawesdan's performance.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kritik dan sarkasme terkait kinerja gubernur DKI Jakarta pada era Anis Baswedan di media sosial. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada 10 November 2021, sumber data diambil dari media sosial Twitter. Analisis data menggunakan pendekatan sosiolinguistik yang menekankan pada pencarian kode verbal kritik dan sarkasme yang ditemukan melalui pengguna media sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur semiotik dalam isi kritik dan sarkasme terhadap Gubernur Anies Bawesdan muncul dalam berbagai bentuk. Konten yang ditampilkan memiliki nada yang sama berupa sindiran dan kritikan terhadap ketidaksukaan warganet terhadap Gubernur Anies Bawesdan yang dianggap tidak kompeten mengelola kota Jakarta. Baik sikap maupun pandangan netizen cenderung sama dengan ide yang ingin disampaikan oleh pembuat konten seolah bersatu untuk menyindir dan mengkritik kinerja Anies Bawesdan.


Keywords


governor performance; social media; sociolinguistics

Full Text:

PDF

References


Abdurrahman, A. (2011). Sosiolinguistik: Teori, Peran dan Fungsinya terhadap Kajian Bahasa Sastra. LINGUA: Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra, 3(1), 18–37. http://dx.doi.org/10.18860/ling.v3i1.571.

Aflikhah, A. O. (2012). "Gaya Bahasa Sarkasme dan Kekhasan Bahasa Penulis Pada Judul Rubrik Kriminal di Surat Kabar Harian Meteor Edisi April 2012". Skripsi. Surakarta. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Al Alaslaa, S. (2018). "A Sociolinguistic study of code choice among Saudis on Twitter". Tesis. The University of Michigan.

Alfarizi, M. F. M. (2020). "Analisis Wacana Kritis Pemberitaan Anies Baswedan Mengenai Banjir Jakarta 2020 Dalam Republika.co.id". Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Anshari, F., & Al, H. (2018). Bahasa Sarkasme dalam Berita Olahraga-Studi Kasus Bolatory.com. Prosiding Konferensi Nasional Komunikasi, 2(1), 184–196. http://dx.doi.org/10.25008/pknk.v2i01.156

Arsanti, M., & Setiana, L. N. (2020). Pudarnya Pesona Bahasa Indonesia di Media Sosial (Sebuah Kajian Sosiolinguistik Penggunaan Bahasa Indonesia). Lingua Franca: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 4(1), 1–12. http://dx.doi.org/10.30651/lf.v4i1.4314

Bachtiar, A., Oktaviantina, A. D., & Rukmini, R. (2018). Ubrug: Kajian Sosiolinguistik. Sirok Bastra, 2 (2), 121–128. https://doi.org/10.37671/sb.v2i2.38

Berger, A. A. (2020). Humor, Psyche, and Society: A Socio-semiotic Analysis. San Fransisco: Vernon Press.

Cahyanti, A. S. (2020). Analisis Penggunaan Kalimat Sarkasme oleh Netizen di Media Sosial Instagram. Lingua Franca: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 4(2), 186–195. http://dx.doi.org/10.30651/lf.v4i2.5094

Cahyo, A. N., Manullang, T. A. A., & Isnan, M. (2020). Analisis Penggunaan Gaya Bahasa Sarkasme pada Lagu Bahaya Komunis Karangan Jason Ranti. Asas Jurnal Sastra, 9(1), 6–22. https://doi.org/10.24114/ajs.v9i1.18329

Chairunnisa, C., & Yuniati, I. (2018). Bahasa dan Kebudayaan. Unes Journal of Education Scienties, 2(1), 143–156. https://doi.org/10.31933/ujes.2.1.048-061.2018

Chia, Z. L., Ptaszynski, M., Masui, F., Leliwa, G., & Wroczynski, M. (2021). Machine Learning and feature engineering-based study into sarcasm and irony classification with application to cyberbullying detection. Information Processing & Management, 58(4). Diakses di https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0306457321000984?via%3Dihub

Das, D. & Clark, A. J. (2019). Construct of Sarcasm on Social Media Platform IEEE International Conference on Humanized Computing and Communication (HCC). 106–113. https://doi.org/10.1109/HCC46620.2019.00023.

Eco, U. (2020). Social Life as a Sign System. Fashion Theory. London: Routledge.

Egelhofer, J. L., Aaldering, L., & Lecheler, S. (2021). Delegitimizing the media? Analyzing politicians’ media criticism on social media. Journal of Language and Politics, 20(5), 653–675. http://dx.doi.org/10.1075/jlp.20081.ege

Gretzel, U., & de Mendonça, M. C. (2019). Smart destination brands: semiotic analysis of visual and verbal signs. International Journal of Tourism Cities, 5(4), 560–580. http://dx.doi.org/10.1108/IJTC-09-2019-0159

Hamid, A. I. (2020). Analisis Semiotik Meme Anies Baswedan Banjir Jakarta. DIALEKTIKA KOMUNIKA: Jurnal Kajian Komunikasi dan Pembangunan Daerah, 8(1), 36–45. https://doi.org/10.33592/dk.v8i1.554

Hidayat, A. (2020). Sarkasme Haters pada Akun Instagram Nikita Mirzani: Sebuah Kajian Sosiolinguistik. In Prosiding Seminar Nasional Terapan Riset Inovatif (SENTRINOV), 6(2), 464–471.

Hidayat, D. N., Sulistyowati, L., & Alek, A., & Nugraha, D. (2020). The Discourse of Satire in Indonesia Political Cartoons At †œPoliklitik. English Education Journal, 10(4), 643–653. https://doi.org/10.15294/eej.v10i4.38092

Isnaniah, S. (2015). Kajian Sosiolinguistik Terhadap Bahasa Dakwah Aktivis Dakwah Kampus (ADK) Surakarta. KARSA. Journal of Social and Islamic Culture, 21(2), 270–284. https://doi.org/10.19105/karsa.v21i2.521

Jost, J. T., Barberá, P., Bonneau, R., Langer, M., Metzger, M., Nagler, J., & Tucker, J. A. (2018). How social media facilitates political protest: Information, motivation, and social networks. Political Psychology, 39, 85–118. http://dx.doi.org/10.1111/pops.12478

Keraf, G. (2009). Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia.

Khoirurrohman, T. (2017). Tindak Tutur Ilokusi dan Implikatur Konvensional dalam Meme Politik di Indonesia (Suatu Kajian Pragmatik). Jurnal Bahtera, 4(8), 186–199. https://doi.org/10.37729/btr.v4i8.4163

Khokhlova, M., Patti, V., & Rosso, P. (2016). Distinguishing between irony and sarcasm in social media texts: Linguistic observations. International FRUCT Conference on Intelligence, 1–6. http://dx.doi.org/10.1109/FRUCT.2016.7584765

Kominfo.go.id. (2020, November 11). Hasil Survei Indeks Literasi Digital Nasional 2020, Akses Internet Makin Terjangkau. Kementerian Komunikasi dan Informatika. Jakarta, Indonesia.

Kurniasih, N. (2017). "Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 dalam Meme: Sebuah Analisa Isi Terhadap Meme-meme di Dunia Maya". Prosiding Seminar Nasional dan Kebudayaan, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP), 279–284. Universitas Padjadjaran, 24-25 Oktober 2016. Penerbit: Unpad Press, Bandung.

Lichtenstein, D., Nitsch, C., & Wagner, A. J. (2021). Jokers or Journalists? A Study of Satirists’ Motivations, Role Orientations, and Understanding of Satire. Journalism Studies, 22(13), 1756–1774. https://doi.org/10.1080/1461670X.2021.1952476

Lutfiyani, S., Purwanto, B. E., & Anwar, S. (2021). Sarkasme pada Media Sosial Twitter dan Implikasinya Terhadap Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA. Tabasa: Jurnal Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya, 1(2), 269–284. https://doi.org/10.22515/tabasa.v1i2.2628

Manzura, N., & Yulduz, I. (2019). Unity of Soul and Language. European Journal of Research and Reflection in Educational Sciences, 7(12), 59–62.

McGregor, S. C. (2019). Social media as public opinion: How journalists use social media to represent public opinion. Journalism, 20(8), 1070–1086. http://dx.doi.org/10.1177/1464884919845458

Mujianto, G. (2018). Analisis Wacana Kritis Pemberitaan Tentang Ormas Islam pada Situs Berita Online. Jurnal KEMBARA, 4(2), 155–172. https://doi.org/10.22219/kembara.v4i2.7035.

Paulson, R. (2019). The Fictions of Satire. Baltimore: Johns Hopkins University Press. DOI:10.1353/book.67852.

Pawito. (2007). Penelitian Komunikasi Kualitatif. Jakarta: LKiS Pelangi Nusantara.

Perkasa, N. A. B. (2022). Analisis Framing Pemberitaan Banjir di Jakarta Periode Januari 2020 di Media Online Republika dan Media Indonesia. Skripsi. Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

Prihatini, A. (2019). Semantic Network Of The Word Association In The Field Of Lawi. LITERA, 18(3), 430–446. https://doi.org/10.21831/ltr.v18i3.26513

Puspita, N. Y., Sembiring, F., & Putra, A. R. H. (2022). Mitigasi Banjir pada Saat Pandemi Covid 19: Sudah Siapkah Pemerintah DKI Jakarta? Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 10(1), 129–146. https://doi.org/10.23887/jpku.v10i1.42700

Puspitasari, K. (2020). Kapabilitas dan Kepemimpinan Anies Baswedan dalam Penanganan Banjir Jakarta di Detik. com dan Kompas. com. Jurnal Ilmu Komunikasi, 18(2), 221–238. https://doi.org/10.31315/jik.v18i2.3505

Putri, W. S. R., Nurwati, N., & Budiarti, M. (2016). "Pengaruh media sosial terhadap perilaku remaja". Prosiding Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat 3(1), 59–68. https://doi.org/10.24198/jppm.v3i1.13625

Rosiek, J. L. (2018). Agential Realism and Educational Ethnography: Guidance for Application from Karen Barad’s New Materialism and Charles Sanders Peirce's Material Semiotics. In The Wiley handbook of ethnography of education, 403–421. http://dx.doi.org/10.1002/9781118933732.ch17

Sarsam, S. M., Al-Samarraie, H., Alzahrani, A. I., & Wright, B. (2020). Sarcasm detection using machine learning algorithms in Twitter: A systematic review. International Journal of Market Research, 62(5), 578–598. https://doi.org/10.1177/1470785320921779

Sharma, D., & Dodsworth, R. (2020). Language variation and social networks. Annual Review of Linguistics, 6(1), 341–361. http://dx.doi.org/10.1146/annurev-linguistics-011619-030524

Simatupang, R. R., Rohmadi, M., & Saddhono, K. (2019). Tuturan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia (kajian sosiolinguistik alih kode dan campur kode). Kajian Linguistik dan Sastra, 3(2), 119–130. http://dx.doi.org/10.23917/kls.v3i2.5981

Smith, A., & Anderson, M. (2018). Social media use in 2018: Demographics and Statistics. Washington: Pew Research Center.

Sukmawati, K. (2018). Pemberitaan 60 Hari Kerja Anies Baswedan dan Sandiaga Uno Pasca-dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta 2017 (Analisis framing Robert M. Entman pada surat kabar harian Kompas dan Republika periode 17 Oktober–17 Desember 2017). Tesis. Universitas Multimedia Nusantara.

Sumarsono. (2013). Sosiolinguistik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Syarifuddin, K. T. (2020). Sarkasme pada Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19 Dalam Media Sosial Twitter. In Prosiding Seminar Nasional Bahasa dan Sastra Indonesia (SENASBASA), 4(1), 66–79. https://doi.org/10.22219/.v4i1.3667

Tarigan, H. G. (2013). Pengajaran Gaya Bahasa. Bandung: Angkasa.

Tarwiyati, P. A., & Sabardila, A. (2020). Bahasa Sarkasme Warganet dalam Berkomentar pada Akun Instagram@ aniesbaswedan. Literasi: Jurnal Bahasa dan Sastra Indonesia serta Pembelajarannya, 4(2), 142–152. http://dx.doi.org/10.25157/literasi.v4i2.3550

Valenza, J. K., Boyer, B. L., & Curtis, D. (2014). Social Media Curation. Chicago: American Library Association.

Widyaswara, T. (2018). Cyberbullying terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Media Sosial Instagram (Analisis Wacana Teun A. Van Dijk). Skripsi. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Wu, X., & Fitzgerald, R. (2021). Hidden in plain sight: Expressing political criticism on Chinese social media. Discourse Studies, 23(3), 365–385. https://doi.org/10.1177/1461445620916365




DOI: 10.24235/ileal.v8i1.10113

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Indonesian Language Education and Literature

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

ILEaL Indexed by:

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Lihat Statistik Jurnal

View MyStat

Gedung Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Jurusan Tadris Bahasa Indonesia, Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati
Jalan Perjuangan By Pass Sunyaragi Cirebon 45132, Telp. 089667890219
Email: literatureindonesian@gmail.com

 

Â