PERANAN PROGRAM ACARA DONGENG ENTENG MANG JAYA DI RADIO RASILIMA FM KUNINGAN SEBAGAI MEDIA DALAM MELESTARIKAN BAHASA SUNDA
(1) IAIN Syekh Nurjati
(2) IAIN Syekh Nurjati
(*) Corresponding Author
Abstract
Agar bahasa daerah bisa terus lestari dan masih dituturkan oleh masyarakatnya maka perlu adanya pelestarian bahasa daerah. salah satu sarana untuk melestarikan bahasa daerah adalah dibantu dengan media massa karena sifatnya menyeluruh. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran peranan radio Rasilima FM melalui siaran acara dongeng enteng Mang Jaya dalam melestarikan bahasa Sunda, untuk mendapatkan gambaran strategi penyampaian siaran berbahasa Sunda di Radio Rasilima FM dalam acara dongeng Enteng Mang Jaya, mengetahui respon pendengar terhadap acara dongeng Enteng Mang Jaya. Metode yang digunakan jenis penelitian kualitatif yang prosedur penelitian menghasilkan data deskriptif. Dalam penelitian kualitatif metode yang biasanya dimanfaatkan adalah wawancara, pengamatan, dan pemanfaatan dokumen. Berdasarkan hasil analisis data menyimpulkan bahwa program dongeng enteng Mang Jaya di radio Rasilima FM Kuningan memiliki peranan: 1) Memperkenalkan kaidah tutur bahasa lisan Sunda dan Sastra Sunda pada pendengar. 2) Sebagai Media Pendidikan. Strategi program dongeng enteng Mang Jaya dalam menarik hati para pendengarnya, radio Rasilima FM memiliki lima strategi yakni: 1) Dongeng Enteng Mang jaya Menggunakan Bahasa Sunda yang Enteng (Ringan). 2) Juru dongeng yang populer 3) Menggunakan undak usuk bahasa Sunda (Bahasa Hormat). 4) Pemilihan waktu Siaran.5) Iringan suling kecapi sebagai back sound. Respon para pendengar terhadap program dongeng enteng Mang Jaya diniai positif karena: 1) Dongeng enteng Mang Jaya sebagai media pembelajaran dan pelestari (ngamumule) Bahasa Sunda, 2) Sebagai media hiburan, 3) Menjaga mobilitas pendengar, 4) Berisi nasihat atau pepatah.
Â
Kata Kunci: Bahasa daerah; dongeng populer; Mang Jaya; sunda; radio
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ardianto, Elvinaro, dkk. 2014. Komunikasi Massa. Bandung: Simbiosa Rekatama
Brata, Nugroho Trisnu. 2007. Antropologi untuk SMA dan MA Kelas XI. Jakarta: PT Glora Aksara Pratama
Darwis, Muhammmad. 2011. Nasib Bahasa Daerah Di Era Globalisasi: Peluang dan Tantangan. (Makalah disampaikan pada Workshop Pelestarian Bahasa Daerah Bugis Makassar 2011). Makasar: Universitas Hasanuddin. Http://.republika.co.id/berita/korban/news-update/14/03/04/n1wzn0-bahasa-daerah-semakin-punah (Diunduh 12 Desember 2015, pukul 07.49 WIB)
Dewi Apriani, Mirna. 2009. Radio Konco Tani AM Sebagai Media Pelestari Tradisional Jawa. (Skripsi Program Sarjana Tahun 2009). Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga. Http://digilib.uin-suka.ac.id/3310/1/BAB%20I,V.pdf. (diunduh hari Jumat 18 September 2015, pukul 02:30 WIB).
Effendy, Onong Uchana. 1991. Radio Siaran Teori dan Praktek. Bandung: Mandar Maju
Ekadjati, Edi S. 2009. Kebudayaan Sunda. Jakarta: Dunia Pustaka Jaya.
Ekadjati, Edi S. 2009. Kebudayaan Sunda. Jakarta: Dunia Pustaka Jaya Masyarakat Moderen. Jakarta: Prenada Media
Moleong, Lexy J. 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya
Rahmat, Jalaluddin. 1986. Teori-teori Komunikasi. Bandung: Remadja Karya
Rahmat, Jalaluddin. 2007. Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Rivers, William L dan Jay W. Jensen Theodore Peterson. 2004. Media Massa dan
Setiyaji, Achmad, dkk. 2015. Radio The Untold Stories. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Sobur, Alex. 2013. Semiotika Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya
Suharsaputra, Uhar. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan. Bandung: PT Refika Aditama
Sumadiria, AS Haris. 2011. Bahasa Jurnalistik. Bandung: Simbiosa Rekatama Media
Yin, Robert K. 2011. Studi Kasus Sesain dan Metode. Jakarta: Rajagrafindo Persada
DOI: 10.24235/orasi.v8i2.2985
Article Metrics
Abstract view : 877 timesPDF - 188 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 ORASI: Jurnal Dakwah dan Komunikasi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Orasi indexed by:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.