NILAI-NILAI DAKWAH PADA SALAM BUDAYA DAYAK KALIMANTAN BARAT (ADIL KA’ TALINO BACURAMIN KA’ SARUGA BASENGAT KA’ JUBATA)
(1) IAIN Pontianak
(2) IAIN Pontianak
(3) IAIN Pontianak
(4) IAIN Pontianak
(5) IAIN Pontianak
(*) Corresponding Author
Abstract
Indonesia merupakan Negara kepulauan yang memiliki kaya akan budaya. Setiap budaya memiliki filosofi sendiri dalam menjaga kedamaian dan kerukunan bermasyarakat salah satunya masyarakat dayak yang ada di Kalimantan barat. Masyarakat dayak Kalimantan Barat memiliki sebuah semboyan berupa salam budaya “Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubataâ€. Selaras dengan itu, Islam sebagai Agama dakwah juga memiliki tujuan membentuk masyarakat yang damai melalui misi amar ma’ruf nahy munkar. Berangkat dari hal tersebut peneliti tertarik untuk menggali nilai-nilai dakwah yang ada pada salam budaya dayak Kalimantan Barat melalui pendekatan kepustakaan (Library Research). Setelah melakukan telaah pustaka, peneliti menemukan bahwasanya salam budaya dayak memiliki aspek keadilan, orientasi kehidupan setelah mati yakni syurga serta memiliki aspek kepasrahan. Aspek-aspek tersebut termuat pada nilai-nilai dakwah yaitu tauhid, syariah dan muamalah. Penulis berharap dengan adanya hasil telaah ini, menjadi upaya awal untuk menambah dan memperkaya referensi untuk memahami setiap budaya terkhusus dalam rangka menciptakan kerukunan di masyarakat pada ruang lingkup lokal, nasional bahkan regional.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdurrahman Misno, B P. 2017. The Secrets Of Salam: Rahasia Ucapan Salam Dalam Islam. Elex Media Komputindo.
Administrator. 2017. “Suku Bangsa.†Indonesia.Go.Id. 2017. https://indonesia.go.id/profil/suku-bangsa/kebudayaan/suku-bangsa#:~:text=Indonesia memiliki lebih dari 300,mencapai 41%25 dari total populasi.
Apandie, Chris, and Endang Danial Ar. 2019. “Huma Betang: Identitas Moral Kultural Suku Dayak Ngaju Kalimantan Tengah.†Journal of Moral and Civic Education 3 (2): 76–91. https://doi.org/10.24036/8851412322019185.
Astri, Alberta Febi, Agus Sastrawan Noor, and F.Y. Khosmas. 2020. “Makna Dan Nilai Upacara Adat Tahun Baru Padi (Ngarantika) Masyarakat Dayak Salako Di Kecamatan Sajingan Besar Sambas.†Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa 9 (1): 1–11.
Batubara, Santy Mayda. 2017. “Kearifan Lokal Dalam Budaya Daerah Kalimantan Barat (Etnis Melayu Dan Dayak).†Jurnal Penelitian IPTEKS, 91–104.
Dirjen Capil. 2021. “Distribusi Penduduk Indonesia Per Juni 2021: Jabar Terbanyak, Kaltara Paling Sedikit.†Dukcapil.Kemendagri.Go.Id. 2021. https://dukcapil.kemendagri.go.id/berita/baca/809/distribusi-penduduk-indonesia-per-juni-2021-jabar-terbanyak-kaltara-paling-sedikit#:~:text=“Berdasarkan data Administrasi Kependudukan (Adminduk,jiwa adalah perempuan†papar Zudan.
Dirjen P4K. 2021. “Jumlah Pulau Di Indonesia Capai 17.000!†Kkp.Go.Id. 2021. https://kkp.go.id/djprl/p4k/page/4270-jumlah-pulau.
Duija, I Nengah. 2005. “Tradisi Lisan, Naskah, Dan Sejarah: Sebuah Catatan Politik Kebudayaan.†Wacana 7 (2): 111–24.
Febbriyanto, Bima Surya, Samsul Rifa, Universitas Islam, Negeri Sayyid, and Ali Rahmatullah. 2021. “Kartun Sebagai Media Dakwah Bagi Anak-Anak : Studi Pada Tayangan Upin Dan Ipin.†Jurnal Ilmu Dakwah 41 (2): 122–33.
Fretisari, Imma. 2016. “Makna Simbol Tari Nimang Padi Dalam Upacara Adat Naek Dango Masyarakat Dayak Kanayant.†Ritme 2 (1): 68–77.
Ismail, Ilyas, and Prio Hotman. 2013. Filsafat Dakwah Rekayasa Membangun Agama Dan Peradaban Islam. Kencana.
Iswidayati, Sri. 2016. “Patung Pantak Dayak Kanayatn.†Journal of Arts Education 5 (2): 135–41.
Katarina, K, and Ruat Diana. 2020. “Semboyan Adil Ka’ Talino, Bacuramin Ka’ Saruga, Basengat Ka’ Jubata Sebagai Akses Relasi Sosial Keagamaan.†Kharisma: Jurnal Ilmiah Teologi 1 (1): 23–36. https://doi.org/10.54553/kharisma.v1i1.4.
Lontaan, J U. 1975. Sejarah, Hukum Adat Dan Adat Istiadat Kalimantan-Barat. Pemda Tingkat I KalBar.
Mahir, Amin. 2014. “Konsep Keadilan Dalam Perspektif Filsafat Hukum Islam.†Al-Daulah: Jurnal Hukum Dan Perundangan Islam 4 (2): 321–43.
Mangesti, Yovita Arie. 2021. “Perlindungan Hukum Pemberian Hak Cipta Atas ‘Salam Namaste’ Sebagai Penguatan Identitas Sosial Berbasis Kearifan Lokal.†Mimbar Keadilan 14 (1): 17–28. https://doi.org/10.30996/mk.v14i1.4339.
Muhaimin dan Abdul Mujib. 1993. Pemikiran Pendidikan Islam; Kajian Filosofis Dan Kerangka Dasar Operasionalisasinya. Bandung: Trigenda Karya.
Mutahhari, Murtaza, and Jalaluddin Rahmat. 1986. Perspektif Al-Qur’an Tentang Manusia Dan Agama. Penerbit Mizan.
Nazir, Moh. 2003. “Metode Penelitian, Jakarta, Ghalia Indonesia, Cet. Ke-5.†Hal.
Nurasikin, Agus. 2020. Tujuan Dakwah. Banten: OSF Proprint. https://doi.org/10.31219/osf.io/7dyu6.
Nurhanisah, Yuli. 2022. “Jumlah Pulau Di Indonesia Capai 17.000!†Indonesiabaik.Id. 2022. https://indonesiabaik.id/infografis/jumlah-pulau-di-indonesia-capai-17000#:~:text=Jumlah Pulau di Indonesia Capai 17.000!
Putrihapsari, Raras, and Dimyati Dimyati. 2021. “Penanaman Sikap Sopan Santun Dalam Budaya Jawa Pada Anak Usia Dini.†Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 5 (2): 2059–70. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.1022.
Rachmadhani, Arnis. 2018. “Beragama Di Kota Pontianak Provinsi†2: 1–21.
Rauf, Abdul Kadir Sayid Abd. 1987. “Dirasah Fid Dakwah Al-Islamiyah.†Kairo: Dar al-Thiba’ah al-Mahmadiyah.
Seli, Seselia. 2021. “Mantra Tolak Bala Komunitas Dayak Kalimantan Barat : Kajian Semiotik Riffaterre†19 (2): 172–87.
Setiadi, Elly M dan Kama dan Ridwan Efendi. 2012. Ilmu Sosial Dan Budaya Dasar. 2nd ed. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Shihab, M Quraisy. 1996. “Wawasan Islam.†Mizan: Bandung.
Sri, Bertha, Eko Hendar, and Putranto Veronika. 2020. Mengembangkan Kompetensi Komunikasi Antarbudaya Berbasis Kearifan Lokal Untuk Membangun Keharmonisan Relasi Antar Etnis Dan Agama. BuatBuku. com.
Sujarwa. 2010. Ilmu Sosial Dan Budaya Dasar (Manusia Dan Fenomena Sosial Budaya). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Suparta, Munzier dan Harjani Hefni. 2015. Metode Dakwah. Jakarta: Prenada Media Group.
Supena, Ilyas. 2007. “Filsafat Ilmu Dakwah: Perspektif Filsafat Ilmu Sosial.†Semarang: Abshor.
Surya. 2017. “Ke Pontianak, Jokowi Ucapkan Salam Khas Dayak.†News.Okezone.Com. 2017. https://news.okezone.com/read/2017/12/28/340/1837002/ke-pontianak-jokowi-ucapkan-salam-khas-dayak.
Surya, Anton. 2020. “Salam Suku Dayak Adil Ka Talino, Sejarah Singkat Dan Makna.†Kompasiana.Com. 2020. https://www.kompasiana.com/suryakelana/5e6dfd8dd541df38ac72ce73/salam-dan-semboyan-suku-dayak-sejarah-singkat-dan-makna?page=all#section.
Sutoyo, Anwar. 2014. Bimbingan Konselin Islam ( Teori Dan Praktik). II. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Syafrita, Irmalini, and Mukhamad Murdiono. 2020. “Upacara Adat Gawai Dalam Membentuk Nilai-Nilai Solidaritas Pada Masyarakat Suku Dayak Kalimantan Barat.†Jurnal Antropologi: Isu-Isu Sosial Budaya 22 (2): 151. https://doi.org/10.25077/jantro.v22.n2.p151-159.2020.
Taqiyuddin, Hafidz. 2019. “Konsep Islam Tentang Keadilan (Kajian Interdisipliner).†Aqlania: Jurnal Filsafat Dan Teologi Islam 10 (2): 157–70. http://jurnal.uinbanten.ac.id/index.php/aqlania/article/view/2311/1798.
Widiatmaka, Pipit, and Muhammad Lukman Hakim. 2021. “Pengaruh Terorisme Yang Mengatasnamakan Agama Terhadap Keberagaman Di Indonesia.†Islamic Insights Journal 3 (01): 19–31. https://islamicinsights.ub.ac.id/index.php/insights/article/view/60/pdf.
Wijanarko, Lukas. 2015. “Adil Ka’ Talino, Bacuramin Ka’ Saruga, Basengat Ka’ Jubata.†Kompasiana.Com.Com. 2015. https://www.kompasiana.com/lukas4news/552c0f996ea834e03e8b4568/adil-katalino-bacuramin-kasaruga-basengat-kajubata.
Yusuf, Yunan. 2006. Metode Dakwah. Jakarta: Prenada Media.
Zakalius, Antonius Totok Priyadi, and Sesilia Seli. 2013. “Pandangan Dan Sikap Hidup Suku Dayak Bakati Yang Tercermin Dalam Cerita Rakyat Dayak Bakati.†Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa 2 (7): 1–11.
Zed, Mestika. 2008. Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Obor Indonesia. 2nd ed. Jakarta.
DOI: 10.24235/orasi.v14i1.11381
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 ORASI: Jurnal Dakwah dan Komunikasi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Orasi indexed by:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.