KAMPANYE CRITICAL THINKING DALAM GERAKAN NASIONAL LITERASI DIGITAL PADA YOUTUBE SIBERKREASI

Lukman Hakim(1*), A. Imroatul Azizah(2),


(1) IAIN Kediri
(2) IAIN Kediri
(*) Corresponding Author

Abstract


Perkembangan teknologi pada arus globalisasi memang sudah mengalami fase percepatan sehingga dapat menciptakan tatanan baru yang disebut dengan era tranformasi digital. Internet membawa dampak besar bagi dunia digital, sehingga dibutuhkannya critical thinking dalam memahami literasi digital. Hal tersebut menjadikan literasi digital penting sekali untuk ditingkatkan. Critical thinking merupaka keterampilan yang dibutuhkan untuk bertahan hidup pada era digital agar terhindar dari berita hoax. Penelitian ini bertujuan untuk memahami critical thinking pada konten youTube siberkreasi yang bertajuk literasi digital. Ketika semua pengguna internet paham tentang dunia digital dan dapat berpikir secara kritis, maka tidak akan tertipu oleh berita hoax. Metode yang digunakan oleh peneliti yaitu kualitatif melalui pendekatan analisis semiotika Roland Barthes dengan memperhatikan makna konotasi, denotasi, dan mitos. Penelitian ini menganalisis kampanye critical thinking dalam etika literasi digital di media sosial pada konten youtube siberkreasi yang dikemas melalui podcast, musik, video animasi, dakwah, dan keynote speech. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam 5 konten tersebut terdapat pesan critical thinking dalam literasi digital yaitu analisis, interpretasi, dan pengaturan diri. Analisis, berkaitan dengan terus menelusuri serta mengidentifikasi kebenaran informasi agar terhindar dari berita hoax. Interpretasi, kemampuan untuk memahami arti dari pengalaman. Pengaturan diri, pentingnya tabayyun serta beretika baik. Dari analisis tersebut, peneliti mengaitkan dengan latar belakang yang terjadi saat ini yaitu pentingnya memahami etika literasi digital dan critical thinking. Untuk itu agar dapat memanfaatkan penggunaan teknologi digital yang baik, maka critical thinking harus ditingkatkan dengan cakap literasi digital.


Keywords


Critical thinking; Literasi Digital; Berita Hoax; Gerakan Nasional; YouTube Siberkreasi

Full Text:

PDF

References


’Uyun, Zafirah Quroatun, and Lukman Hakim. 2020. “Cyber Culture of Social Media: Identity As Trash of Information.†ORASI: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi 11 (1): 135. https://doi.org/10.24235/orasi.v11i1.6264.

Arofah, Laelatul, and dan Rosalia Dewi Nawantara. 2019. “Pentingnya Critical Thinking Bagi Siswa Dalam Menghadapi Society 5.0.†Semdikjar 3 FKIP Universitas Nusantara PGRI Kediri 3.

Awi Fitra Nugraha, Yoga, Mulia Ardi, Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, Iain Tulungagung Jl Mayor Sujadi Timur, and Jawa Timur. 2022. “PEMAKNAAN RASISME DALAM FILM (Analisis Semiotika Film Pendek My Flag-Merah Putih Vs Radikalisme) THE MEANING OF RACISM IN FILM (A Semiotic Analysis of the Short Film My Flag-Merah Putih Vs Radikalisme).†Jurnal Dakwah Dan Komunikasi | 13 (1): 121–33.

Bagus, Mukhtar. 2023. “Eks Peneliti BRIN Andi Pangerang Didakwa Ujaran Kebencian Buntut Ancam Muhammadiyah.†12 Juli. 2023.

Besariani, K. C., Zahira, R. G., & Pandin, M. G. R. 2022. “Pengaruh Etika Dan Moral Remaja Terhadap Lunturnya Literasi Di Era Digital.â€

Detikinet, Tim. 2023. “Awas! Ada Hoax Menag Disebut Mau Ganti Salat Jumat Ke Sabtu.†Inet.Detik.Com. 2023.

Devri Suherdi, Syarifah Fadillah Rezky, S.Kom., M.Kom , Dicky Apdilah, ST., M.Kom , Junus Sinuraya, S.T., M.Kom , Andi Sahputra, SE., MM , Dinur Syahputra, ST., M.Kom , Dewi Wahyuni, S.Kom., M.Kom. 2021. Peran Literasi Digital Di Masa Pandemi. Cattleya Darmaya Fortuna.

Dinata, Karsoni Berta. 2021. “Analisis Kemampuan Literasi Digital Mahasiswa.†Edukasi: Jurnal Pendidikan 19 (1): 105–19. https://doi.org/10.31571/edukasi.v19i1.2499.

Fatmawati, Erni, and Endah Safitri. 2020. “Kemampuan Literasi Informasi Dan Teknologi Mahasiswa Calon Guru Menghadapi Pembelajaran Di Era Revolusi Industri 4.0.†Edukasi: Jurnal Pendidikan 18 (2): 214. https://doi.org/10.31571/edukasi.v18i2.1863.

Ginting, Eva Susanti. 2021. “Penguatan Literasi Di Era Digital.†Prosiding Seminar Nasional PBSI-III Tahun 2020, 35–38.

Hague, & Payton. 2011. “Digital Literacy across the Curriculum.†English and Literacies. https://doi.org/10.1017/9781009154048.016.

Kasim, Maryam, Herson Anwar, Lian G Otaya, Pascasarjana Iain Sultan, Amai Gorontalo, Kata Kunci, Manajemen Konflik, and Hadis Al-Quran. 2019. “Manajemen Konflik Dalam Perspektif Al-Qur’an Dan Hadis.†Jurnal Al-Himayah 3 (2).

Khoeroni, F. 2022. “NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM RAMADHAN PODCAST Analisis Content Rapod: Ramadhan Podcast.†Jurnal Ilmiah Pendidikan Islam Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muhammadiyah Kendal 13 (2): 23–35.

Kominfo, Biro Humas Kementerian. 2023. “Indeks Literasi Digital Tahun 2022 Meningkat, Kominfo Tetap Perhatikan Indeks Keamanan.†Kominfo.Go.Id. 2023.

Kurniawaty, Imas, Vini Agustiani Hadian, and Aiman Faiz. 2022. “Membangun Nalar Kritis Di Era Digital.†Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan 4 (3): 3683–90. https://doi.org/10.31004/edukatif.v4i3.2715.

Kusumastutie, Naomi Srie, and Faturochman. 2004. “Semiotika Untuk Gender Pada Iklan Televisi.†Buletin Psikologi, no. 2: 130–41.

Lukman Hakim, Lusi Nisa’ul Aina. 2022. “Analisis Semiotika Video Klip BTS ‘ Permission to Dance .’†Journal Komunikasi Islam 3 (2): 1–21.

Mahameruaji, Jimi Narotama, Lilis Puspitasari, Evi Rosfiantika, and Detta Rahmawan. 2018. “Bisnis Vlogging Dalam Industri Media Digital Di Indonesia.†Jurnal ILMU KOMUNIKASI 15 (1): 61–74. https://doi.org/10.24002/jik.v15i1.1007.

Mardina, Riana. 2017. “Literasi Digital Bagi Generasi Digital Natives.†Seminar Nasional Perpustakaan & Pustakawan Inovatif Kreatif Di Era Digital, no. May 2017: 340–52.

Martianto, Raden Wahyu Utomo, and Ahmad Toni. 2021. “Analisis Semiotika Gaya Komunikasi Milenial Bambang Soesatyo Melalui Youtube Podcast.†Ekspresi Dan Persepsi : Jurnal Ilmu Komunikasi 4 (1): 13–28. https://doi.org/10.33822/jep.v4i1.2351.

Meliyawati, Nur Azmi Rohimajaya, Purlilaiceu, and Trisnawati. 2020. “Pembelajaran Digital Sebagai Media Literasi Di Era.†Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat (JPPM) 5 (3): 639–45.

Nugraha, Galih Abdi, Baidi Baidi, and Syamsul Bakri. 2021. “Transformasi Manajemen Fasilitas Pendidikan Pada Era Disrupsi Teknologi.†Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam 7 (2): 860–68. https://doi.org/10.29040/jiei.v7i2.2621.

Purwaningtyas, F. 2018. “Literasi Informasi Dan Literasi Media. Iqra’†12 (02): 1–9.

Putra Yasa, I Wayan. 2019. “Meboya Kesadaran Kritis Anti-Hoax Untuk Integrasi Bangsa.†Jurnal Kajian Ruang Sosial-Budaya 3 (2): 51–63. https://doi.org/10.21776/ub.sosiologi.jkrsb.2019.003.2.05.

Saptya, Rangga, Mohamad Permana, Lilis Puspitasari, and Sri Seti Indriani. 2018. “Strategi Promosi Pada Tahapan Pra-Produksi.†Pro TVF 2 (2): 145–56.

Sastrapratedja, M. 2012. “Hermeneutika Dan Etika Naratif Menurut Paul Ricoeur.†Kanz Philosophia : A Journal for Islamic Philosophy and Mysticism 2 (2): 247–64. https://doi.org/10.20871/kpjipm.v2i2.32.

Setu, Ferdinandus. 2021. “Bangun Literasi Digital Dengan 4 Pilar, Menkominfo: Realisasikan Untuk Indonesia Digital Nation.†Kominfo.Go.Id. 2021.

Siberkreasi Digital, Gerakan Nasional Literasi. 2017. “Visi Misi Sejarah.†2017.

Sihotang, Kasdin. 2017. “Berpikir Kritis: Sebuah Tantangan Dalam Generasi Digital.†Respons 22 (02): 23–35.

———. 2019. “Berpikir Kritis: Kecakapan Hidup Di Era Digital.†PT Kanisius.

Ulfah, Ulfah, Yuli Supriani, and Opan Arifudin. 2022. “Kepemimpinan Pendidikan Di Era Disrupsi.†JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan 5 (1): 153–61. https://doi.org/10.54371/jiip.v5i1.392.

Umam, Khaerul. 2018. “Mereda Konflik; Menghargai Identitas (Studi Kasus Pada Aliran-Aliran Kepercayaan Yang Ada Di Indramayu).†Asketik 2 (2): 163–74. https://doi.org/10.30762/ask.v2i2.911.

Wahyudin Darmalaksana, Eva Meidi Kulsum. 2022. “Meningkatkan Kapasitas Berpikir Kritis Untuk Tantangan Era Disrupsi 4.0 Berdasarkan Inspirasi Sabda Rasulullah Dengan Menggunakan Analisis Higher Order Thinking Skills.†Gunung Djati Conference Series 08.

Wulandari, Ranti. 2017. “Implementasi Kebijakan Gerakan Literasi Sekolah Di Sekolah Dasar Islam Terpadu Lukman Al Haim Internasional.†Jurnal Kebijakan Pendidikan UNY 6 (3): 319–30.

Zain, Gusnar. 2017. “Konsep Tabayun Dalam Islam Dan Kaitannya Dengan Informasi.†Shaut Al-Maktabah 9 (1): 57–72.




DOI: 10.24235/orasi.v15i1.14693

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 ORASI: Jurnal Dakwah dan Komunikasi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Orasi indexed by:

   

Crossref Orasi 


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
 
 
 
Â