Pengutamaan Bahasa Indonesia di Ruang Publik Pada Nama Tempat Usaha di Jalan Perjuangan Kota Cirebon

Itaristanti Itaristanti(1*),


(1) IAIN Syekh Nurjati, Cirebon
(*) Corresponding Author

Abstract


Language can be used to communicate in one direction, for example names at the place of business. This study aims to describe the naming of business places in Jalan Perjuangan, Cirebon City, West Java and their relation to efforts to prioritize Indonesian in public spaces. Data collected by listening and documentation. The listening method is realized by a competent, independent listening technique followed by the note taking technique. Documentation is done by taking photos. Data analysis was carried out using the equivalent method with translational disaggregation and distribution methods or the distribution method. The distributional method is carried out using the reverse technique. Meanwhile, the presentation of the results of data analysis is done by the informal method or descriptive method, namely the presentation with ordinary words. The results showed that the naming of business places in the Struggle Street there are shaped: words, phrases, and compounds. Meanwhile, in terms of the language used, there are businesses that speak Indonesian, English, Javanese, Japanese, Chinese, a fusion of Indonesian and English, and a combination of Javanese and English. In addition, inappropriate words were also found, both in Indonesian and English.

Bahasa dapat dilakukan untuk berkomunikasi satu arah, misalnya nama-nama pada tempat usaha. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penamaan tempat-tempat usaha di Jalan Perjuangan, Kota Cirebon, Jawa Barat dan kaitannya dengan upaya pengutamaan bahasa Indonesia di ruang publik. Data dikumpulkan dengan metode simak dan dokumentasi. Metode simak direalisasikan dengan teknik simak bebas libat cakap yang dilanjutkan dengan teknik catat. Dokumentasi dilakukan dengan pengambilan foto. Analisis data dilakukan dengan metode padan dengan daya pilah translasional dan metode distribusional atau metode agih. Metode distribusional dilakukan dengan teknik balik. Sementara itu, penyajian hasil analisis data dilakukan dengan metode informal atau metode deskriptif, yaitu penyajian dengan kata-kata biasa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penamaan tempat-tempat usaha di Jalan Perjuangan ada yang berbentuk: kata, frasa, dan majemuk. Sementara itu, dari segi bahasa yang digunakan, ada tempat usaha yang berbahasa Indonesia, Inggris, Jawa, Jepang, Cina, perpaduan antara bahasa Indonesia dan Inggris, serta perpaduan antara bahasa Jawa dan Inggris. Selain itu, ditemukan pula kata-kata yang tidak tepat, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris.


Keywords


business signs; form and meaning elements; prioritizing Indonesian in public areas

Full Text:

PDF

References


Fatmahwati, A. (2018). Penggunaan Bahasa Indonesia pada Media Ruang Publik di Kota Pekanbaru. Jurnal Suar Betang, 13(02), 131 – 144.

Anto, Puji, Hilaliyah, H., & Akbar, T. (2019). Pengutamaan Bahasa Indonesia: Suatu Langkah Aplikatif. Jurnal El-Banar, 02(01), 17 – 24.

Brown, G., & Yule, G. (1996). Analisis Wacana. Diterjemahkan oleh I. Soetikno. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Creswell, J. W. (2014). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Diterjemahkan oleh Achmad Fawaid. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Echols, J. M. & Shadily, H. (2007). Kamus Inggris-Indonesia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Jazeri, M., & Maulida, S. Z. (2018). Hambatan dan Harapan Pemartabatan Bahasa Indonesia. Indonesian Language Education and Literature, 4(1), 52 – 61.

Kesuma, T. M. Jati. (2007). Pengantar (Metode) Penelitian Bahasa. Yogyakarta: Carasvati Books.

Kridalaksana, H. (2011). Kamus Linguistik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Mahsun. (2017). Metode Penelitian Bahasa. Depok: PT RajaGrafindo Persada.

Masraeng, R. (2015). Diplomasi Bahasa Menjembatani Keragaman Bahasa Daerah dan Pengutamaan Bahasa Bahasa Indonesia. Jurnal Retorika, 1(1), 155 – 167.

Nardiati, S., dkk. (1993). Kamus Bahasa Jawa Indonesia I. Jakarta: Badan Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Rahardi, K. (2014). Bahasa Indoglish dan Jawanesia dan Dampaknya bagi Pemartabatan Bahasa Indonesia. Jurnal Kajian Linguistik dan Sastra, 26(1), 1 – 21.

Sipahutar, W. N. (2019). Penentuan Kadar Protein pada Dimsum Siomai dengan Menggunakan Metode Kjeldahl sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI). Diakses di http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/21302.

Soeparno. (2013). Dasar-dasar Linguistik Umum. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Sudaryanto. (2015). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa: Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan secara Linguistis. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press.

Supriadi, S. D. (2017). Ramen bagi Masyarakat Jepang. Diakses di http://repositori.usu.ac.id.

Thomas, L., & Wareing, S. (2007). Bahasa, Masyarakat, dan Kekuasaan. Diterjemahkan oleh Sunoto, dkk. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Tim Redaksi Kamus. (2008). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Keempat. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Wedhawati, dkk. (2006). Tata Bahasa Jawa Mutakhir. Edisi Revisi. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.




DOI: 10.24235/ileal.v5i2.6427

Article Metrics

Abstract view : 84 times
PDF - 49 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Indonesian Language Education and Literature

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

ILEaL Indexed by:

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Lihat Statistik Jurnal

View MyStat

Gedung Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Jurusan Tadris Bahasa Indonesia, Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati
Jalan Perjuangan By Pass Sunyaragi Cirebon 45132, Telp. 089667890219
Email: literatureindonesian@gmail.com

 

Â