Kecerdasan Interpersonal Siswa Melalui Kearifan Lokal pada Program GLS, P5, dan Sabtu Budaya di Lombok

Syaiful Musaddat(1*), Syamsinas Jafar(2), Yuniar Nur Nazir(3), Ratna Yulida Arsanty(4),


(1) Universitas Mataram, Lombok
(2) Universitas Mataram, Lombok
(3) Universitas Mataram, Lombok
(4) Universitas Mataram, Lombok
(*) Corresponding Author

Abstract


Kajian ini bertujuan untuk menganalisis profil kecerdasan interpersonal siswa sebagai dampak dari pelaksanaan program Gerakan Literasi Sekolah (GLS), Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), dan Sabtu Budaya. Kajian pada tulisan ini melibatkan sejumlah tokoh adat Sasak, 224 siswa, dan 20 guru dari 10 Sekolah Dasar di Pulau Lombok, NTB, Indonesia. Data dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif dan disajikan secara naratif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) siswa dari sekolah dengan kategori baik, memiliki kecerdasan interpersonal yang jauh lebih tinggi daripada siswa pada sekolah-sekolah berkategori cukup baik, dan (2) kearifan lokal Sasak sangat potensial untuk dikembangkan sebagai bahan, media, atau strategi pengembangan karakter sosial, khususnya kecerdasan interpersonal siswa. Kearifan lokal yang dimaksud, seperti: ngayo ‘saling mengunjungi’ dan saling perasaq ‘saling berbagi’. Sekolah yang berkategori baik, telah melaksanakan GLS dan Sabtu Budaya dengan memanfaatkan berbagai kearifan lokal Sasak.

Students' Interpersonal Intelligence Through Local Wisdom In the GLS, P5, and Saturday Cultural Programs in Lombok

This study aims to analyze the profile of students' interpersonal intelligence as an impact of implementing the School Literacy Movement (GLS) program, the Pancasila Student Profile Strengthening Project (P5), and Saturday Culture. The study in this paper involved several Sasak traditional figures, 224 students, and 20 teachers from 10 Elementary Schools in Lombok Island, NTB, Indonesia. The data were analyzed using qualitative descriptive techniques and presented in an explanatory narrative. The results of the study indicate that: (1) students from schools with a good category have much higher interpersonal intelligence than students from schools with a fairly good category, and (2) Sasak local wisdom has great potential to be developed as material, media, or strategies for developing social character, especially students' interpersonal intelligence. The local wisdom in question, such as ngayo 'visiting each other' and saling perasaq 'sharing each other'. Schools categorized as good have implemented GLS and Cultural Saturdays by utilizing various local Sasak wisdom.


Keywords


interpersonal intelligence; language skills; Sasak local wisdom; school literacy movement

Full Text:

PDF

References


Afsari, S., Safitri, I., Harahap, S. K., & Munthe, L. S. (2021). Systematic Literature Review: Efektivitas Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik pada Pembelajaran Matematika. Indonesian Journal of Intellectual Publication, 1(3), 189–197. https://doi.org/10.51577/ijipublication.v1i3.117

Agustini, A., Awang, I. S., & Parida, L. (2019). Kecerdasan Interpersonal Peserta Didik di Sekolah Dasar. VOX EDUKASI: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 10(2), 120–128. https://doi.org/https://doi.org/10.31932/ve.v10i2.519

Ahmet, Y. & Ulusoy, M. (2016). The Effect of Digital Storytelling in Improving the Third Graders’ Writing Skills. International Electronic Journal of Elementary Education (IEJEE), 9(1), 59–86.

Amstrong, T. (2009). Multiple Intelligence in the Classroom. Alexandria: ASCD.

Arditama., Yoga, A., Wardani S., Purwanti, E. & Hindarto, N. (2018). Storybook Influence on Science Concept Comprehension Through Curiosity of Fifth Grade Elementary School Student. Journal of Primary Education, 7(1), 1–9. https://doi.org/10.15294/JPE.V7I1.21050

Arzaki, D., Mandia, I.G., Al-Lefaky, A, M., Fathurrahman, A. & Mugiono, Y. (2001). Nilai-Nilai Agama dan Kearifan Lokal Suku Bangsa Sasak dalam Pluralisme Kehidupan Bermasyarakat. Mataram: Bina Mandiri.

Ayu, P. F. A., Mulyaningsih, I., & Khuzaemah, E. (2021). Analisis Nilai Moral Buku Baban Kana dan Pengembangannya Sebagai Bahan Ajar Cerpen Berbasis Kearifan Lokal. Imajeri: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 3(2), 123–130. https://doi.org/10.22236/imajeri.v3i2.6580

Capraro, R. M. (2009). Project-Based Learning An Integrated Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM) Approach. Rotterdam: Sense Publishers.

Charitidou, E. & Anastasiadou, A. (2022). Electronic storybooks: Investigating their effectiveness to foster young EFL learners’ Multiple Intelligences. Selected Papers on Theoretical and Applied Linguistics, 24(2), 195–212.

Creswell, J. W. (2015). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Depdikbud. (2018). Strategi Literasi dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar (Modul Materi Penyegaran Instruktur Kurikulum 2013). Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, Dirjen Dikdasmen, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. https://www.dapodik.co.id/2019/04/strategi-literasi-dalam-pembelajaran-di.html

Faizah, D. U. (2016). Panduan Gerakan Literasi Sekolah di Sekolah Dasar. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, Dirjen Dikdasmen, Kemendikbud. https://gln.kemdikbud.go.id/glnsite/wp-content/uploads/2017/09/Panduan-Gerakan-Literasi-Sekolah-di-SD.pdf

Fajarini, U. (2014). Peranan kearifan lokal dalam pendidikan karakter. SOSIO-DIDAKTIKA: Social Science Education Journal, 2(1), 123-130.

Fathurrahman, L. & Agus. (2017). Kosmologi Sasak: Risalah Inen Paer. Mataram: Penerbit Genius.

Habibudin, H. (2020). Nilai-nilai Kearifan Lokal Sasak dalam Persekolahan di Lombok Timur. JIPSINDO, 7(1), 44–65. https://doi.org/https://doi.org/10.21831/jipsindo.v7i1.30846

Hilmi, M. Z. (2015). Nilai-nilai kearifan lokal dalam perilaku sosial anak-anak remaja di desa sepit kecamatan keruak kabupaten lombok timur. Journal of Educational Social Studies, 4(1), 1–15. https://doi.org/10.15294/JESS.V4I1.6867

Huda, M. (2015). Model-model Pengajaran dan Pembelajaran: Isu-isu metodis dan pragmatis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Hunaepi., Kurnia, N., & Firdaus, L. (2016). Mapping of Local Wisdom of West Nusa Tenggara to Developing Ecology Textbook. International Conference on Elementary and Teacher Education (ICETE) 2016. International Conference on Elementary and Teacher Education (ICETE) 2016, 10(2), 250–255. https://doi.org/10.31227/osf.io/b658n

Jiwandono, I. S. (2020). Permainan Tradisional Sebagai Upaya Meningkatkan Karakter Disiplin dan Jujur Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar. INVENTA: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4(1), 11–19. https://doi.org/https://doi.org/10.36456/inventa.4.1.a2137

Jumadi, J. & Harmawati, Y. (2019). Konservasi Sumber Daya Air Berbasis Kearifan Lokal Untuk Membentuk Karakter Peduli Lingkungan: Studi Tradisi Sedekah Bumi. Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan, 7(1), 54–59. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/citizenship.v7i1.4155

Kucirkova, N. (2019). How could children’s storybooks promote empathy? A conceptual framework based on developmental psychology and literary theory. Frontiers in Psychology, 10(2), 121–130.

Kurniati, E. (2016). Permainan Tradisional dan Perannya dalam Mengembangkan Keterampilan Sosial Anak. Bandung: Kencana.

Lubis, F. W., Tansliova, L., & Binjai, S. B. (2018). Analisis Nilai–nilai Karakter Bangsa pada Novel “Amelia†Karya Tere Liye. Jurnal Serunai Bahasa Indonesia, 15(2), 6–11.

Mahsun. (2017). Metode Penelitian Bahasa. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Mansyur, U. (2024). Penggunaan Media Surat Kabar Daring untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Teks Editorial Siswa Kelas XII SMA Negeri 3 Sinjai. 06(03), 16756–16765.

Marhaeni, A. A. I. N., Wiguna, K. W., Gunamantha, I. M., & Dantes, N. (2019). Content and Context: A Children’s Book to Support Learning in the 2013 Curriculum. Atlantis Press, 517–526. https://doi.org/https://dx.doi.org/10.2991/icoie-18.2019.111

Munir, Z. A. & Awiria, A. (2020). Implementasi Pendidikan Nilai Melalui Permainan Tradisional Anak Suku Sasak di MI NW Loang Sawak Lombok Tengah. Taman Cendekia: Jurnal Pendidikan Ke-SD-An, 4(1), 397–403. https://doi.org/https://doi.org/10.30738/tc.v4i1.5764

Musaddat, S., Suarni, N. K., Dantes, N., Putrayasa, I. B., & Dantes, G. R. (2021). Kelayakan Pengembangan Bahan Ajar Digital Berkearifan Lokal Sebagai Bahan Literasi Bahasa Berbasis Kelas serta Pengaruhnya terhadap Karakter Sosial dan Keterampilan Berbahasa Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 7(3), 1–15. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.36312/jime.v7i3.2123

Nuryati, N. F. N. (2017). Kearifan Lokal Etnis Sasak dalam Cerita Rakyat Monyeh. Mabasan, 5(1), 1–15. https://doi.org/https://doi.org/10.26499/mab.v5i1.202

Oktariana, R., Yus, A., & Hasibuan, S. (2019). Bakiak and Interpersonal Intelligence on Physical Motor of Children in Khairani Kindergarten of Aceh Besar. Britain International of Humanities and Social Sciences (BIoHS) Journal, 1(2), 205–212. https://doi.org/https://doi.org/10.33258/biohs.v1i2.53

Oktaviani, R. & Nurhamidah, D. (2023). Efektivitas Penggunaan Media Pembelajaran Interaktif Nearpod pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Jurnal Didaktika Pendidikan Dasar, 7(2), 717–726. https://doi.org/https://doi.org/10.26811/didaktika.v7i2.1121

Oktavianti, I., Zuliana, E., & Ratnasari, Y. (2017). Menggagas kajian kearifan budaya lokal di sekolah dasar melalui gerakan literasi sekolah. Universitas Muria Kudus.

Puspitaningrum, E. (2018). Hubungan Keaktifan dalam Ekstrakurikuler Pramuka Dengan Kecerdasan Interpersonal Siswa Kelas III Sekolah Dasar (Penelitian Korelasi pada Sekolah Dasar Negeri di Wilayah Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat). Universitas Negeri Jakarta.

Rahmatih, A. N., Maulyda, M. A., & Syazali, M. (2020). Refleksi Nilai Kearifan Lokal (Local Wisdom) dalam Pembelajaran Sains Sekolah Dasar: Literature Review. Jurnal Pijar Mipa, 15(2), 151–156. https://doi.org/10.29303/jpm.v15i2.1663

Reza, M. & Hidayati, A. N. (2017). Kearifan Lokal Suku Sasak dalam Pengelolaan Sumber Daya Air Desa Lenek Daya, Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Spectra, 15(30), 1–14.

Rizkasari, E., MS, Z., & Japar, M. (2018). The Development of Heroes Story Book as the Social Science Studying Source for Fifth Grade of Elementary School. Journal of Multidisciplinary and Current Research, 6(2), 1–19. https://doi.org/https://doi.org/10.14741/ijmcr/v.6.3.30

Rollo, D., Longobardi, E., Spataro, P., & Sulla, F. (2017). The construction of self in relationships: Narratives and references to mental states during picture-book reading interactions between mothers and children. Frontiers in Psychology, 7(3), 10–20.

Safaria, T. (2005). Interpersonal intelligence: Metode pengembangan kecerdasan interpersonal anak. Amara Books.

Safitri, V. N. & Putra, C. R. W. (2021). Nilai Religius dalam Novel" Titip Rindu ke Tanah Suci" Karya Aguk Irawan: Kajian Sosiologi Sastra. Alinea: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajaran, 10(1), 25–36.

Saharudin, S. (2021). Ritual Domestikasi Padi Lokal dalam Budaya Sasak-Lombok. Jurnal SMART, 7(1), 85–102.

Sakban, A. & Resmini, W. (2018). Kearifan Lokal (Sasambo) sebagai Pedoman Hidup Masyarakat Multikultural dalam Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0 di Indonesia. In Prosiding Seminar Nasional Lembaga Penelitian dan Pendidikan, 2(1), 61–71. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.1234/.v0i0.380

Solikatun, S., Karyadi, L. W., & Wijayanti, I. (2019). Eksistensi seni pertunjukan Peresean pada masyarakat Sasak Lombok. SANGKéP: Jurnal Kajian Sosial Keagamaan, 2(1), 1–12. https://doi.org/https://doi.org/10.20414/sangkep.v2i1.349

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:Alfabeta.

Surodiana, S. (2020). Peran Kearifan Lokal Suku Sasak di Era Disrupsi dalam Menangkal Perilaku Menyimpang pada Kalangan Siswa di MAN 1 Lombok Timur. 7(3),. Jurnal Paedagogy, 7(3), 156–167. https://doi.org/https://doi.org/10.33394/jp.v7i3.2646

Wildania, S. (2016). Variasi Bahasa Kawin Campur (Madura - Jawa) di Kabupaten Situbondo: Kajian Sosiolinguistik. 1–90.

Wiyani, N. A. (2014). Mengelola dan Mengembangakan Kecerdasan Sosial dan Emosi Anak Usia Dini. Ar-Ruzz Media.

Yaumi, M. & Ibrahim, N. (2013). Pembelajaran Berbasis Kecerdasan Jamak. Jakarta: Kencana.

Zuhdi, M. H. (2018). Kearifan Lokal Suku Sasak sebagai Model Pengelolaan Konflik di Masyarakat Lombok. Mabasan, 12(1), 64–85. https://doi.org/https://doi.org/10.26499/mab.v12i1.34

Zuhdi, M. H. (2019). Local Wisdom of Sasaknese Society as A Model of Conflict Resolution. In ASEAN/Asian Academic Society International Conference Proceeding Series, 2(1), 521–527.




DOI: 10.24235/ileal.v10i1.18391

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Indonesian Language Education and Literature

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

ILEaL Indexed by:

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Lihat Statistik Jurnal

View MyStat

Gedung Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Jurusan Tadris Bahasa Indonesia, Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati
Jalan Perjuangan By Pass Sunyaragi Cirebon 45132, Telp. 089667890219
Email: literatureindonesian@gmail.com

 

Â