Representasi Lumbung Gastronomi Jawa dalam Cerpen dan Dongeng Minuman Nusantara Karya Suyitman

Elvira Damayanti(1*), Ari Ambarwati(2),


(1) Universitas Islam Malang, Jawa Timur, Indonesia
(2) Universitas Islam Malang, Jawa Timur, Indonesia
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk membedah muatan gastronomi Jawa dalam Cerpen dan Dongeng Minuman Nusantara Karya Suyitman. Rancangan penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yang mendeskripsikan gastronomi Jawa berupa minuman tradisional dan metafor yang dimilikinya. Data dalam penelitian ini adalah kalimat dan wacana karya sastra dan tulisan-tulisan bermuatan gastronomi Jawa dimanfaatkan sebagai referensi dalam proses analisis. Adapun pendekatan yang digunakan adalah gastrokritik. Data dikumpulkan dengan teknik membaca cermat dan dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek-aspek minuman yang dihadirkan pengarang berupa asal-usul, cita rasa, daerah asal, bahan-bahan, dan cara pembuatan. Minuman tradisional dalam buku tersebut juga memiliki fungsi metafor yang meliputi lambang perjalanan dan rendah hati, identitas kultural, prinsip hidup, keberhasilan dan kebahagiaan, arena interaksi sosial, media negosiasi, media aktualisasi diri, pengenalan karakter, dinamika kehidupan, dan gaya hidup.

Representation of Javanese Gastronomic Granary in Suyitman's “Short Stories and Tales of Indonesian Drinksâ€

The objective of this study is to analyze the Javanese culinary content included in Cerpen dan Dongeng Minuman Nusantara by Suyitman. With the help of traditional drinks and their metaphors, Javanese gastronomy is described in this qualitative descriptive study design. The data in this research are monologs, dialogues, any sentences and discourses from the literary work and the references from Javananes cuisine writings is utilize to analyze it. The method used refers to gastrocriticism. The Miles and Huberman model was used to analyze the data after it was gathered using close reading techniques. The results of the research show that the aspects of the traditional drink presented by the author are the origin, taste, region of origin, ingredients, and method of production. The traditional drink in the book also has a metaphorical function involving the symbol of journey and modest character, cultural identity, life principles, success and happiness, social interaction arena, social prestige, negotiation utility, self-actualization utility, character introduction, life dynamics, and lifestyle.


Keywords


folklore; gastrocriticism; short story

Full Text:

PDF

References


Ambarwati, A., Hidayah, L., Murniatie, I. U., Ahmadi, A., & Funada, K. (2023). Exploring Memory, Spice Aromas, and Indonesian Heritage Food in Leila S. Chudori’s “Pulang†Novel. Proceedings of the 3rd International Conference on Language, Literature, and Cultural Education (3rd ICON-LLCE 2023), 23–31. Atlantis Press. https://doi.org/10.2991/978-2-38476-144-9_4

Ambarwati, A., Yulianto, W. E., & Wahyuni, S. (2023). Writing spice-themed poetry for COVID-19 prevention campaign for Indonesian children. Journal of Poetry Therapy, 36(4), 273–285. https://doi.org/10.1080/08893675.2023.2185825

Anantama, M. D. & Suryanto, S. (2020). Kuliner dan Identitas Keindonesiaan dalam Novel Pulang Karya Leila S. Chudori. ATAVISME, 23(2), 206–219. https://doi.org/10.24257/atavisme.v23i2.688.206-219

Arianto, A., Gege, M. Y. Abd. R., & Halfian, W. O. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerapan Bacaan Sastra Anak di Kelurahan Kemaraya. Le Paris: Journal de Langue, Litterature, et Culture, 3(2), 108–123.

Artika, M. D. (2017). Novel Aruna dan Lidahnya Karya Laksmi Pamuntjak: Perspektif Gastrocriticsm. Online Electronic Journal Portal Universitas Negeri Surabaya, 4(1), 1–11.

Basir, U. Pr. M. (2017). Fenomena Bahasa Nama dalam Budaya Jawa: Kajian Aspek Filosofis dan Fakta Sosial. Lokabasa, 8(1), 112–126. https://doi.org/10.17509/jlb.v8i1.15972

Bili, A. C. B., Bili, Y. R. B., & Kally, D. K. (2022). Pelatihan Pembuatan Cendawan (Cendol Warna-Warni) Berbasis Pangan Lokal sebagai Alternatif Wirausaha. Kelimutu Journal of Community Service, 2(2), 106–110. https://doi.org/10.35508/kjcs.v2i2.8957

Boyce, C. & Fitzpatrick, J. (2017). A History of Food in Literature. London: Routledge. https://doi.org/10.4324/9780203767085

Broomfield, R. (2022). More Than Midnight Feasts?: A Gastrocritical Reading of Enid Blyton’s Malory Towers, St. Clare’s and The Naughtiest Girl in the School Series (Disertasi). Technological University Dublin, Dublin.

Ekowati, V. I., Wibawa, S., Nurhayati, E., Marwanti, M., & Saputri, I. I. (2022). Minuman Tradisional Jawa dalam Serat Centhini. Membaca Pustaka Leluhur, 201–225. Yogyakarta: Balai Layanan Perpustakaan Yogyakarta.

Esan, O. I. (2022). Patriarchy as a social construct: a gastro-semiotic criticism of the foodspheres in J.P. Clark’s The Wives’ Revolt. Language and Semiotic Studies, 8(4), 165–178. https://doi.org/10.1515/lass-2022-2011

Fauzziyah, I. N., Widyaningsih, T. D., & Widyastuti, E. (2016). Liangteh Berbasis Cincau Hitam (Mesona palustris Bl), Pandan (Pandanus amaryllifolius), dan Jahe Merah (Zingiber officinale): Kajian Pustaka. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 4(2), 536–541.

Febriani, N. S. (2017). Faktor Kebudayaan Pendorong Munculnya Loyalitas pada Konsumen Kuliner Kota Kediri Jawa Timur. Jurnal Studi Komunikasi, 1(3), 240–252. https://doi.org/10.25139/jsk.v1i3.296

Fikriyah, A. T. & Syafi’i, I. (2021). Peran Bimbingan Konseling dalam Mengatasi Anak Temper Tantrum. Wisdom: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(2), 127–140.

Firmando, H. B. (2020). Kearifan Lokal Minuman Tradisional Tuak dalam Merajut Harmoni Sosial di Tapanuli Bahagian Utara. Aceh Anthropological Journal, 4(2), 197–212. https://doi.org/10.29103/aaj.v4i2.3121

Fitra, M. N. (2021). Suplemen Herbal Wedang Uwuh Peningkat Sistem Imun Tubuh di Masa Pandemi Covid-19 dari Bahan Rempah-Rempah Alami. Journal of Social Empowerment, 6(1), 28–33.

Gasperini, A. (2022). Children’s Literature, Food, and Identity in Times of Crisis and Change: A Literary-Historical Approach. Childhood in the Past, 15(2), 81–85. https://doi.org/10.1080/17585716.2022.2095172

Ghufar, A. M. & Suhandano, S. (2022). Penamaan Semantis dan Pandangan Budaya pada Jajanan Pasar Jawa Barat. Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 5(3), 537–554. https://doi.org/10.30872/diglosia.v5i3.427

Guo, K., Zhang, N., Zhang, J., Zhang, M., Zhou, M., Zhang, Y., & Ma, G. (2023). Cantonese morning tea (Yum Cha): a bite of Cantonese culture. Journal of Ethnic Foods, 10(12), 1–6. https://doi.org/10.1186/s42779-023-00180-9

Guru, G. (2019). Food as a Metaphor for Cultural Hierarchies. Dalam Knowledges Born in the Struggle. New York: Routledge. https://doi.org/10.4324/9780429344596

Hairiyah, S. & Arifin, S. (2020). Peran Keluarga dalam Menumbuhkan Motivasi Belajar Anak Sejak Dini. Jurnal Kariman, 8(2), 279–294. https://doi.org/10.52185/kariman.v8i02.150

Hakim, I. N. & Hamidah, S. (2022). Peran Kuliner Tradisional dalam Mendukung Pemajuan Kebudayaan di Destinasi Pariwisata Prioritas Yogyakarta. Mozaik Humaniora, 21(2), 193–208. https://doi.org/10.20473/mozaik.v21i2.29444

Hardiansyah, M. A., Hardiansyah, M. R., & Darwis, R. (2020). Kajian Identitas Budaya Kuliner Dangke Makanan Khas Massenrempulu. Jurnal Lingue, 2(1), 38–51. https://doi.org/10.33477/lingue.v2i1.1389

Hardiningtyas, P. R. & Turaeni, N. N. T. (2021). Identitas Budaya dan Pradoksal Kuliner Tradisional dalam Cerpen Ketika Saatnya dan Kisah-Kisah Lainnya. Kandai, 17(2), 256–279. https://doi.org/10.26499/jk.v17i2.2811

Hartati, A. S. & Suryaningsum, S. (2019). Pengadaan Usaha Wedang Uwuh dengan Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga sebagai Pengentas Kemiskinan. Jurnal Manajemen Dayasaing, 21(1), 24–31. https://doi.org/10.23917/dayasaing.v21i1.6434

Hartati, D. & Karim, A. A. (2023). Identitas Kuliner Nusantara dalam Kumpulan Puisi Aku Lihat Bali Karya Mas Triadnyani. JENTERA: Jurnal Kajian Sastra, 12(1), 24–36. https://doi.org/10.26499/jentera.v12i1.6002

Hendariningrum, R. (2018). Budaya dan Komunikasi Kesehatan (Studi Pandangan Kesehatan pada Masyarakat Sunda dalam Tradisi Makan Lalapan). Jurnal Lugas, 2(1), 13–19. https://doi.org/10.31334/jl.v2i1.118

Hernawan, J. Y. (2021). Sosialisasi Manfaat Wedang Uwuh ke Masyarakat dalam Rangka Pencegahan Covid-19 di Dusun Gandok, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Jurnal Pengabdian Masyarakat Permata Indonesia, 1(1), 33–36.

Intan, T. (2021). Little Bit of Muffin Karya Aiu Ahra: Yummy Lit pada Persimpangan Teen Lit dan Sastra Kuliner. Jurnal Pesona, 7(2), 81–96.

Ju, R. J., Yoesoef, M., & Setyani, T. I. (2022). Makanan sebagai Representasi Nasionalisme dalam Novel Pulang Karya Leila S. Chudori. Jurnal Kata, 6(2), 216–228. https://doi.org/10.22216/kata.v6i2.860

Juniarti, D. (2021). Kearifan Lokal Makanan Tradisional: Tinjauan Etnis dan Fungsinya dalam Masyarakat Suku Pasmah di Kaur. Jurnal Bakaba, 9(2), 44–53. https://doi.org/10.22202/bakaba.2021.v9i2.4833

Kusuma, D. & Nuryanto, T. (2019). Feminisme dalam Cerpen Rambutnya Juminten Karya Ratna Indaswari Ibrahim. Indonesian Language Education and Literature, 4(2), 240–256. https://doi.org/10.24235/ileal.v4i2.4162

Langi, G. K. L. (2021). Dampak Sosial-Ekonomi dalam Kebiasaan Makan Kuliner Tinutuan pada Masyarakat Multikultural di Kota Manado. Jurnal Interdisiplin Sosiologi Agama (JINSA), 1(2), 134–153.

Loso, S., Mak’shum, H., Siaga, E., Haryuni, H., & Anggraini, S. (2023). Workshop Budidaya Tanaman Cincau Hijau (Premna Oblongifolia Merr) dan Pengolahan di Desa Tanjung Harapan Kelurahan Moneng Sepati Kecamatan Lubuklinggau Setalan II. Jurnal UNIV.BI Mengabdi, 2(1), 21–28.

Mardiana, N. A. & Naisali, H. (2023). Exploring the Rich Heritage of Indonesian Cuisine through the Versatile Peanut Ingredient: A Review. G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan, 7(4), 1424–1432. https://doi.org/10.33379/gtech.v7i4.3165

Marleni, M. (2015). Strategi Organisasi Formal Menjaga Ketahanan Institusi Lokal di Pasar Raya Padang. Jurnal Ilmu Sosial Mamangan, 2(2), 135–142. https://doi.org/10.22202/mamangan.v4i2.1308

Messianik, A. (2023). Komodifikasi Budaya Populer di Generasi Z. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 25(1), 220–223. https://doi.org/10.26623/jdsb.v25i1.4387

Mhamane, V. N. (2022). A Gastro Critical Study of Seamus Heaney’s Poetry. IJFANS: International Journal of Food and Nutritional Sciences , 11(11), 98–102.

Miles, M. B. & Huberman, A. M. (1994). Qualitative Data Analysis (2 ed.). Thousand Oaks: SAGE Publications.

Mishra, S. & Devasahayam, J. (2019). Representations in Gastro-Literary Narratives. Addendum, 3(1), 160–165.

Mohajan, H. K. (2018). Qualitative research methodology in social sciences and related subjects. Journal of Economic Development, Environment and People, 7(1), 23–48.

Muhyidin, A. (2021). Representasi Kearifan Lokal Jawara dalam Novel Kelomang (The Representation of the Champion’s Local Wisdom in the Kelomang Novel). Indonesian Language Education and Literature, 6(2), 175–188. https://doi.org/10.24235/ileal.v6i2.5230

Munandar, R., Putra, Y. I., Sebayang, S., & Purba, R. (2023). Rancang Bangun Mesin Cendol Portabel Otomatis dengan Kapasitas Tabung 3 Liter. Jurnal Teknologi Mesin UDA, 4(1), 58–66.

Muslimin, M. & Hidayati, D. N. (2022). Konsep Terapi Sugesti untuk Anak Usia Dini Menurut A. Hamam Rosidi (Telaah Buku Parenting Suggestion). Alzam: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(1), 49–58.

Novianti, S. (2018). Pemanfaatan Ubi Jalar, Susu, dan Bandrek dalam Pengembangan Produk Makanan. BARISTA: Jurnal Kajian Bahasa dan Pariwisata, 5(2), 235–246.

Nugraha, D. (2021). Hot Coffee for the Guest: Gastro Criticism on Budi Darma’s “Tamu.†Leksema: Jurnal Bahasa dan Sastra, 6(1), 23–31. https://doi.org/10.22515/ljbs.v6i1.2736

Nurjanah, E. (2023). Kajian Semantik Penamaan Makanan Khas di D.I. Yogyakarta. Narasi: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya, 1(1), 1–11. https://doi.org/10.30762/narasi.v1i1.893

Payumi, C. M. & Hartati, Y. F. (2018). The Use of Close Reading Technique to Improve Students Reading Comprehension. PROJECT (Professional Journal of English Education), 1(3), 187–194.

Piatti-Farnell, L. (2012). A taste of conflict: Food, history and popular culture in Katherine Mansfield’s fiction. Australasian Journal of Popular Culture, 2(1), 79–91. https://doi.org/10.1386/ajpc.2.1.79_1

Pokhrel, P., Shrestha, S., Rijal, S. K., & Rai, K. P. (2016). A simple HPLC Method for the Determination of Caffeine Content in Tea and Coffee. Journal of Food Science and Technology Nepal, 9, 74–78. https://doi.org/10.3126/jfstn.v9i0.16200

Ramadhan, G. F. & Asbari, M. (2023). Pribadimu adalah Profesimu: Temukan Karier Impian Berdasarkan Kepribadian. Literaksi: Jurnal Manajemen Pendidikan, 1(1), 25–29.

Ranubaya, F. A., Koban, A., & Endi, Y. (2023). Pengaruh Miskonsepsi dan Polusi Informasi Dalam Citayam Fashion Week Menurut Filsafat Das Sein Martin Heidegger. Ganaya: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 6(2), 378–387. https://doi.org/10.37329/ganaya.v6i2.2452

Rarawahyuni, I. (2022). The Theoretical Review of Consumption in Islam on Wasting Food Behavior (Tabdzir) in Indonesia. Jurnal Pengabdian Mandiri, 1(2), 143–153.

Rijal, S., Fitry, L. D., & Zaenal, F. A. (2020). Budaya Gastronomi dalam Pengembangan Desa Wisata di Sulawesi Selatan. Journal of Indonesian History, 9(1), 17–27.

Rokhayati, R. & Nafilah, I. (2021). Perkembangan Psikologi Anak dan Pengenalan Sastra Anak. Jurnal PKM: Pengabdian kepada Masyarakat, 4(2), 205–211. https://doi.org/10.30998/jurnalpkm.v4i2.5634

Roza, Y. M., Razali, G., Fatmawati, E., Syamsuddin, S., & Wibowo, G. A. (2023). Identitas Budaya dan Sosial pada Makanan Khas Daerah: Tinjauan terhadap Perilaku Konsumsi Masyarakat Muslim pada Bulan Ramadan di Indonesia. Komitmen: Jurnal Ilmiah Manajemen, 4(1), 305–315. https://doi.org/10.15575/jim.v4i1.25031

Ruslan, A. (2020). Identitas Visual Milenial dalam Merek Minuman Bubble Tea di Tangerang Selatan. Avant Garde: Jurnal Ilmu Komunikasi, 8(1), 46–59.

Saputra, A. D. (2022). Perancangan Museum Perdagangan Majapahit di Mojokerto dengan Pendekatan Desain Naratif sebagai Dasar Perancangan Pengalaman Ruang. Yogyakarta: Universitas Islam Indonesia.

Sari, I. A. L., Putra, I. N. D., & Giri, N. L. K. Y. (2020). Gastronomi dalam Cerita Rakyat Ainu Jepang. Jurnal Panggung, 30(2), 235–250. https://doi.org/10.26742/panggung.v30i2.1205

Setiawati, D. (2019). Slametan dalam Spritualisme Orang Jawa pada Masa Lalu sampai Sekarang. MahaRsi, 1(1), 76–88. https://doi.org/10.33503/maharsi.v1i01.357

Sukmawan, S. (2020). The Gastronomy of Tenggerese’s Cangkriman-Sodoran Oral Literature. Lensa: Kajian Kebahasaan, Kesusastraan, dan Budaya, 10(2), 167–178.

Sultan, A. & Nugroho, A. A. (2022). Representasi Makanan Nusantara dalam Kumpulan Puisi Sarinah Karya Esha Tegar Putra: Tinjauan Gastrokritik. NUSA, 17(1), 25–36.

Sumarja, I. M. & Jayanti, I. G. N. (2023). Arak sebagai Permentasi Minuman Lokal dan Fungsi Kultural bagi Masyarakat Bali. Dharmasmrti: Jurnal Ilmu Agama dan Kebudayaan, 23(2), 146–158.

Sumarna, M. M. & Nurdiarti, R. P. (2020). Makanan sebagai Media Komunikasi Interpersonal. Jasima: Jurnal Komunikasi Korporasi dan Media, 1(2), 108–127.

Susilantini, E. (2014). Kuliner Tradisional Jawa dalam Serat Centhini. Jantra: Jurnal Sejarah dan Budaya, 9(1), 81–92.

Suwartini, S. (2017). Pendidikan Karakter dan Pembangunan Sumber Daya Manusia Keberlanjutan. Trihayu: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an, 4(1), 220–234.

Suyasa, I. M. & Darmurtika, L. A. (2023). Metamorfosis Gastronomi dalam Karya Sastra Kuliner. Jurnal Ilmiah Telaah, 8(2), 18–26. https://doi.org/10.31764/telaah.v8i2.17196

Suyitman, S. (2017). Cerpen dan Dongeng Minuman Nusantara. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.

Syaltut, M. S. A., Nurbaeti, N., & Gunawijaya, J. (2023). Budaya Pangan Masyarakat Badui Berbasis Kearifan Lokal (Study Budaya Pangan Badui Luar). Jurnal Gastronomi Indonesia, 11(1), 14–22. https://doi.org/10.52352/jgi.v11i1.989

Tobin, R. W. (2002). Qu’est-ce que la gastrocritique ? Dix-septième siècle, 4(217), 621–630. https://doi.org/10.3917/dss.024.0621

Tyas, A. S. P. (2017). Identifikasi Kuliner Lokal Indonesia dalam Pembelajaran Bahasa Inggris. Jurnal Pariwisata Terapan, 1(1), 1–14. https://doi.org/10.22146/jpt.24970

Umah, N. (2022). Nilai Sastra Anak dalam Dongeng “Kisah Laba-Laba yang Sabar.†Arkhais, 13(1), 47–53.

Utami, S. (2018). Kuliner sebagai Identitas Budaya: Perspektif Komunikasi Lintas Budaya. CoverAge: Journal of Strategic Communication, 8(2), 36–44. https://doi.org/10.35814/coverage.v8i2.588

Widayati, S., Sumarno, S., & Dalman, D. (2022). Internalisasi Pendidikan Karakter bagi Siswa Melalui Literasi Sastra (“Kumpulan Cerpen Parminâ€) Karya Jujur Prananto. Edukasi Lingua Sastra, 20(1), 49–63. https://doi.org/10.47637/elsa.v20i1.497

Wulandari, R. & Desiningrum, D. R. (2019). Symbolic Functions of Food in Selected Indonesian Children’s Writings KKPK Series. LITERA, 18(1), 57–70. https://doi.org/10.21831/ltr.v18i1.18134

Yusof, M., Baharudin, R., Ja’afar, S., & Harun, K. (2022). Lakuan Tutur Terima kasih: Strategi Pragmatik yang digunakan dalam kalangan Generasi Z Melayu. Jurnal Bahasa, 22(22), 1–28. https://doi.org/10.37052/jb22(1)no1

Zanah, M. N., & Widihastuti, R. A. (2022). Analisis Makna Hidangan Cadhil dalam Tradisi Mudhun Lemah di Desa Lebakgowah. Sutasoma: Jurnal Sastra Jawa, 10(1), 83–91. https://doi.org/10.15294/sutasoma.v10i1.57783




DOI: 10.24235/ileal.v9i2.16541

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Indonesian Language Education and Literature

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

ILEaL Indexed by:

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Lihat Statistik Jurnal

View MyStat

Gedung Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Jurusan Tadris Bahasa Indonesia, Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati
Jalan Perjuangan By Pass Sunyaragi Cirebon 45132, Telp. 089667890219
Email: literatureindonesian@gmail.com

 

Â