Representasi Pengetahuan dan Keterampilan Berpikir Aras Tinggi dalam Modul Bahasa Indonesia Sekolah Menengah Pertama
(1) Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
(2) Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
(3) Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
(4) Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
(5) Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jawa Tengah, Indonesia
(*) Corresponding Author
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dimensi pengetahuan dan keterampilan berpikir aras tingi dalam modul ajar. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan analisis isi dan wawancara. Sumber data mencakupi dokumen modul dan informan guru dan pakar. Teknik cuplikan dengan purposive sampling. Data divalidasi dengan triangulasi sumber dan metode. Analisis data menggunakan teknik analisis isi dan analisis model interaktif. Temuan penelitian adalah semua dimensi pengetahuan dan aspek keterampilan berpikir aras tinggi terdapat dalam modul dengan sebaran yang berbeda. Jumlah pengetahuan faktual paling banyak dibandingkan dengan pengetahuan lainnya. Sementara itu, keterampilan mencipta merupakan keterampilan aras tinggi yang paling banyak ditemukan. Implikasi dari penelitian ini adalah pengetahuan konseptual dan metakognitif perlu lebih ditingkatkan dalam penyusunan modul pembelajaran bahasa Indonesia.
Representation of Knowledge and Higher Order Thinking Skills in Junior High School Indonesian Language Modules
This research aims to describe the dimensions of knowledge and high-order thinking skills in teaching modules. This type of research is descriptive qualitative with a content analysis and interview approach. Data sources include module documents and teacher and expert informants. Sampling technique using purposive sampling. Data were validated by triangulation of sources and methods. Data analysis uses content analysis techniques and interactive model analysis. The research findings are that all dimensions of knowledge and aspects of high-order thinking skills are contained in modules with different distributions. The amount of factual knowledge is the largest compared to other knowledge. Meanwhile, creative skills are the most frequently found high-level skills. The implication of this research is that conceptual and metacognitive knowledge needs to be further improved in preparing Indonesian language learning modules.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afandi & Sajidan. (2017). Stimulasi Keterampilan Tingkat Tinggi. Surakarta: UNS Press.
Andrean, S.; Sufyan Ats-Tsauri, M.; & Farizal, M. (2020). Analysis of Indonesian Subject Matter in The Revised Edition of Thematic Teaching Book 2018, Pedagogi: Jurnal Penelitian Pendidikan 7(2), 137-148. https://10.25134/pedagogi.v7i2.3578.
Ardila, C., Corebima, A. D., & Zubaidah, S. (2012). Hubungan Keterampilan Metakognitif terhadap Hasil Belajar Biologi dan Retensi Siswa Kelas X dengan Penerapan Strategi Pemberdayaan Berpikir melalui Pertanyaan (PBMP) di SMAN 9 Malang. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 2(1), 1–9.
Arifin, S. & Kusrianto, (2016). Sukses Menulis Buku Ajar & Refrensi. Jakarta: PT Gramedia Widiasarjana Indonesia.
Arends, R.I. (2012). Learning to Teach. New York: McGraw-Hill Companies, Inc.
Athanassiou, N., & Mcnett, J. M. (2003). Critical Thinking In The Management Classroom : Bloom’s Taxonomy As A Learning TooL. Journal of Management Eduation, 27(5), 533–555. https://doi.org/10.1177/1052562903252515
Awi, & Sukarna. (2013). Perangkat Asesmen Model PKM yang Melibatkan Scaffolding Metakognitif Berdasarkan Revisi Taksonomi Bloom, Jurnal Penelitian Pendidikan INSANI 14(1), 7–13.
Barikly, T., & Nurhadi (2019). Analisis Bahan Ajar Menulis Sastra Pada Aspek Pengetahuan dalam Buku Guru Bahasa Indonesia SMA/MA, Indonesian Language Education and Literature. 4 (2), 216-225. https:// 10.24235/ileal.v4i2.3330
Febrianti, Nur Azizah. (2022). Analisis Penerapan Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Sebagai Pembentukan Keterampilan Berpikir Kritis. Prosiding Samasta, 1–11.
Hasan, S., Tumbel, F. M., & Duran, C. A. (2013). Empowering Critical Thinking Skills in Indonesia Archipelago: Study on Elementary School Students in Ternate. Journal of Modern Education Review, 3(11), 852–858.
Haekal, Muhammad Husain. (2019). Keefektifan Pembelajaran Menulis Karya Ilmiah dengan Model Berbasis Masalah dan Model Berbasis Proyek Berdasarkan Tingkat Berpikir Kreatif Peserta Didik Kelas XI. Universitas Negeri Semarang.
Hikmah, A., Samhayatma, A. A., Hermawan, M. A., & Suwandi, S. (2023). Keterampilan Berpikir Aras Tinggi Asesmen Standardisasi Pendidikan Daerah Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Fon: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 19(1), 102–115. https://doi.org/10.25134/fon.v19i1.632
Hoerudin, C.W. (2023). Indonesian Language Learning Using the Discovery Learning Model Based on High Order Thinking Skills (HOTS) on Students' Analytical Thinking Ability, Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 4 (1), 122-131. https://doi.org/10.31538/munaddhomah.v4i1.370
Irman, S., & Waskito, W. (2020). Validasi Modul Berbasis Project Based Learning pada Mata Pelajaran Simulasi dan Komunikasi Digital. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(2), 260–269.
Jeprianto, U., & Herwani. (2021). Penilaian Pengetahuan Penugasan dalam Pembelajaran di Sekolah. Munaddhomah: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 2(1), 6-20. https://doi.org/10.31538/munaddhomah.v2i1.55
Khuzaemah, E, & Ummi, H. U. (2020). Bahan Ajar Pembelajaran Cerita Pendek Berbasis Integrasi Keilmuan di Sekolah Menengah Pertama. Indonesian Language Education and Literature, 6(1), 69–83. https://doi.org/10.24235/ileal.v6i1.6978
Krathwohl, D. R., & Anderson, L. W. (2010). Merlin C. Wittrock and the Revision of Bloom’s Taxonomy. Educational Psychologist, 45(1), 64–65. https://doi.org/10.1080/00461520903433562
Krippendorff, K. (2004). Content Analysis: An Introduction to Its Methodology. London: Sage Publications.
Kumar, R., & James, R. (2015). Evaluation of Critical Thinking in Higher Education in Oman. International Journal of Higher Education, 4(3), 33–43. https://doi.org/10.5430/ijhe.v4n3p33.
Lestari, Riana Dwi, & Untari, Esti. (2021). Penerapan Model Pembelajaran Multiliterasi Interpersonal pada Mata Kuliah Menulis. Wahana Sekolah Dasar, 25(1), 55–64. https://doi.org/10.22460/semantik.v10i1.p55-64
Margareta, Bela, Effendy, Chairil, & Martono, Martono. (2022). Citraan dalam Antologi “Puisi-Puisi Cinta†Karya W.S. Rendra. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK), 11(3). https://doi.org/10.26418/jppk.v11i3.53282
Maruti, Endang Sri. (2022). Ketahanan Literasi Anak-Anak di Masa Pandemi melalui Aplikasi Let’s Read. Indonesian Language Education and Literature, 7(2), 247–260. https://doi.org/10.24235/ileal.v7i2.9298
Mokoagow, A. F, Iman, M. N, & Miolo, M. I. (2021). Telaah Buku teks Bahasa Arab Madrasah Aliyah, ‘A Jamiy: Jurnal Bahasa dan Sastra Arab. 10(1), 205-215. http://dx.doi.org/10.31314/ajamiy.10.1.205-215.2021
Miles, M. B. & Huberman A. M. (2014). Qualitative Data Analysis. California: SAGE Publications, Inc. pp. 20.
Mourtos, N. J, Okamoto, N.D. & Rhee, J. (2004). Defining, teaching, and assessing problem solving skills. 7th UICEE Annual Conference on Engineering Education Mumbai, India, 9-13 February 2004.
Mulyasa, H. E. (2021). Menjadi Guru Penggerak Merdeka Belajar. Jakarta Timur: PT Bumi Aksara.
Ordem, E. (2016). Developing critical-thinking dispositions in a Listening/Speaking class. English Language Teaching, 10(1), 50–55. https://doi.org/10.5539/elt.v10n1p50.
Rahmania, Lidya Amalia. (2021). Optimalisasi Gerakan Literasi Sekolah dalam Persiapan Asesmen Nasional. JoLLA: Journal of Language, Literature, and Arts, 1(4), 450–461. https://doi.org/10.17977/um064v1i42021p450-461
Ramdiah, S., Abidinsyah, Royani, M., & Husamah (2019). Understanding, Planning, and Implementation of HOTS by Senior High School Biology Teachers in Banjarmasin-Indonesia. International Journal of Instruction, 12(1), 425-440. http://dx.doi.org/10.29333/iji.2019.12128a
Rofiah, E., Nonoh, S. A., & Ekawati, E. Y. (2013). Penyusunan instrumen tes kemampuan berpikir tingkat tinggi fisika pada siswa SMP. Jurnal Pendidikan Fisika, 1(2), 17–22.
Rufaidah, D. (2019). Bentuk Penilaian Aspek Pengetahuan dalam Buku Teks Bahasa Indonesia SMA Kurikulum 2013, CARAKA, 5(2), 1-11.
Rustam, R., Rasdawita, R., & Priyanto, P. (2020). HOTS-oriented Indonesian Language learning in senior high school in Jambi. RETORIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 13(2), 225–235. https://doi.org/10.26858/retorika.v13i2.10925.
Rustam, R & Priyanto, P. (2022). Critical thinking assessment in the teaching of writing Indonesian scientific texts in high school. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 26(1), 12-25. https://doi.org/10.21831/pep.v26i1.36241
Sa’diyah, L. & Hermawan, A. (2021) Strategi Metakognitif dalam Konteks Berpikir Aras Tinggi pada Materi Anekdot, Patria Education Jurnal (PEJ), 1 (1), 72 – 77. https://doi.org/10.28926/pej.v1i2.
Sari, N. P., Budijanto, & Amiruddin, A. (2017). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Dipadu Numbered Heads Together Terhadap Keterampilan Metakognitif Dan Kemampuan Berpikir Kritis Geografi Siswa SMA. Jurnal Pendidikan : Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 2(3), 440–447. https://10.17977/jptpp.v2i3.8720
Schunk, D. H. (2012). Learning Theories: An Educational Perspective 6th ed. Terjemahan Hamdiah & Rahmat Fajar). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Suwandi, S. (2018). Implementasi Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Berorientasi pada Pengembangan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Unimed 2018. 1-10.
Suwandi, S. (2019). Pendidikan Literasi: Membangun Budaya Belajar, Profesionalisme Pendidik, dan Budaya Kewirausahaan untuk Mewujudkan marwah Bangsa. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Wahyudi, D. Ristanti, W. & Suwandi, S. (2022). Persepsi Guru Bahasa Indonesia SMA terhadap Penilaian Literasi Membaca Berbasis Keterampilan Aras Tinggi, LITERA. 21(3), 347-356. https://doi.org/10.21831/ltr.v21i3.47975
Zakiah, N. E., & Fajriadi, D. (2020). Hybrid-PjBL: Creative Thinking Skills and Self-Regulated Learning of Pre-Service Teachers. Journal of Physics: Conference Series, 1521(3), 1-8. https://doi.org/10.1088/1742-6596/1521/3/032072
Zhao, Z. (2015). Mainland Chinese Students’ Metacognition, Including their Conception of Learning: A Phenomenographic Study in Hebei and Shandong Provinces. University of Alberta: Department of Secondary Education.
DOI: 10.24235/ileal.v9i2.15410
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Indonesian Language Education and Literature
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
ILEaL Indexed by:
Â
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Gedung Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Jurusan Tadris Bahasa Indonesia, Universitas Islam Negeri Siber Syekh Nurjati
Jalan Perjuangan By Pass Sunyaragi Cirebon 45132, Telp. 089667890219
Email: literatureindonesian@gmail.com
Â
Â