AJARAN MILLAH IBRAHIM DALAM PANDANGAN MUI KOTA CIREBON (Studi Putusan Fatwa MUI Kota Cirebon Nomor 070/ HF-MUI-KC/XII/2009)
(1) PASCASARJANA IAIN SYEKH NURJATI CIREBON
(2) PASCASARJANA IAIN SYEKH NURJATI CIREBON
(*) Corresponding Author
Abstract
Â
ABSTRACT
The Millah Abraham community, better known as Komar, is one of the religious groups in Islam that developed in Cirebon City, West Java. This group is considered to deny the Prophet Muhammad and deviate because he cultured Ahmad Mushaddeq as a prophet calling him the Al-Maw'ud based on the book he believed "The Holy Spirit". This deviation is sufficient for the MUI to declare this community a heretical sect. This study aims to trace who is the bearer and spreader of Komar's religious beliefs in the city of Cirebon. This study was conducted in Cirebon City with research subjects as victims of this understanding . This study uses a qualitative approach with in-depth interview techniques with various informants, observation and study documents. Komar was finally dismantled and members were rescued through good handling from the local apparatus
Keywords: Teachings; Millah Ibrahin;Â MUI Cirebon
Â
ABSTRAK
Â
Komunitas Millah Abraham atau lebih dikenal Komar adalah salah satu kelompok keagamaan dalam Islam yang berkembang Kota Cirebon, Jawa Barat.Kelompok ini dianggap mengingkari Nabi Muhammad SAW dan menyimpang karena mengkultuskan Ahmad Mushaddeq sebagai nabi dengan menyebutnya Al-Masih Al-Maw’ud berdasarkan kitab yang diyakininya, “Ruhul Kudusâ€.Penyimpangan ini sudah cukup bagi MUI untuk menyatakan komunitas ini sebagai aliran sesat.Penelitian ini bertujuan untuk menelusuri siapa pembawa dan penyebar paham keagamaan Komar di Kota Cirebon.Penelitian ini dilakukan di Kota Cirebon dengan subyek penelitian para korban pengikut paham ini.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara mendalam dengan berbagai informan, observasi dan studi dokumen. Komar akhirnya dapat dibongkar dan anggotanya diselamatkan melalui penangangan yang baik dari aparatur setempat
Â
Kata Kunci: Ajaran; Millah Ibrahin;Â MUI Cirebon
Â
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdi, Abdi Usman Rianse. Metodologi Penelitian Sosial Ekonomi Teori Dan Aplikasi. Bandung: Alfabeta, 2012.
Agus, M. Hardjana. Religiositas, Agama Dan Spiritualitas. Yogyakarta: Kanisius, 2009.
Al-Hifni, Abdul Mun’im. Al-Mu’jam Al-Falsafi. Kairo: ad-Dar asy-Syarqiyah, 1990.
Al-Jurjani. At-Ta’rifat. Tunis: ad-Dar at-Tunisiyah li an-Nasyr, 1971.
Anggota MUI Kota Cirebon. Wawancara Tentang Millah Ibrahim. 2019.
As-Suyuthi, Al-Mahalli dan. Tafsir Al-Jalalain (Tafsir Al-Qur’an Al-‘Adhim). Semarang: Taha Putera, 2000.
Asnawati. Komunitas Millah Abraham: Perkembangan Ajaran Dan Persebarannya Di Haurgeulis Indramayu. Jurnal Harmoni, 2015.
———. Millah Abraham: Perkembangan Ajaran Dan Persebarannya Di Haurgeulis Indramayu. Jurnal Harmoni 12, no. 1 (2015).
At-Thabari. Jami’ Al-Bayan an Ta'wil Ay Al-Qur’an. Beirut: Dar al-Fikr, 2012.
Az-Zamakhsyari. Al-Kasyaf ‘an Haqaiq at-Tanzil Wa Uyun Al-Aqawil Fi Wujuh at-Ta'wil. Teheran: Intisyarat Afitab, 2011.
Cirebon), KH. Solihin Uzer (ketua MUI Kota. Wawancara Tentang Millah Ibrahim. 2019.
Hardjana, Agus M. Religiositas, Agama Dan Spiritualitas. Yogyakarta: Kanisius, 2009.
Ilyas, Hamim. Rahmatan Lil ‘Alamin Dalam Al-Qur’an: Doktrin Akidah Komprehensif. Semarang, 2012.
Kadir, Mohamad Nidzam Abdul. 40 Ciri Ajaran Sesat. Kuala Lumpur: Telaga Biru sdn.bhd, 2012.
Katsir, Ibn. Tafsir Al-Qur’an Al-‘Adhim. Beirut: Mu’assasah al-Kutub ats-Tsaqafiyah, 1996.
Muhsonef. Fatwa MUI Propinsi DIY Tentang Aliran Al-Qiyadah Al-Islamiyah Perspektif Hukum Islam. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga, 2008.
MUI Kota Cirebon. Mengenal Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Cirebon, 2018.
Mukhtar, Erna Widodo. Konstruksi Ke Arah Penelitian Deskriptif. Yogyakarta: Avyrouz, 2000.
Muktar. Wawancara Tentang Millah Ibrahim. 2019.
Republika. Millah Ibrahim. Republika, 2011. republika.co.id.
Seorang ulama di Kota Cirebon. Wawancara Tentang Millah Ibrahim. 2019.
Wakil Ketua MUI Kota Cirebon. Wawancara Tentang Millah Ibrahim. 2019.
DOI: 10.24235/inklusif.v4i2.4981
Article Metrics
Abstract view : 72 timesPDF - 13 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
 |
Â