Pendidikan sebagai Alat Pembebasan Diskriminasi Gender: Tinjauan Pedagogik Kritis dalam Konteks Islam
(1) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon
(2) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon
(3) UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon
(*) Corresponding Author
Abstract
Abstrak : Tulisan ini mengkaji peran pendidikan sebagai alat pembebasan dari diskriminasi gender dalam perspektif pedagogik kritis yang berlandaskan prinsip Islam. Diskriminasi gender yang meliputi marginalisasi, subordinasi, kekerasan, dan beban ganda sering kali dipicu oleh interpretasi yang keliru terhadap teks agama, budaya patriarki, serta ketidaksetaraan dalam aspek ekonomi dan pendidikan. Pendidikan, khususnya yang bersifat inklusif dan berbasis kesetaraan gender, dipandang sebagai solusi efektif untuk mengatasi ketimpangan gender. Dengan menerapkan pendekatan pedagogik kritis, yang menekankan pada kesadaran kritis, dialog, dan keadilan sosial, tulisan ini mengusulkan bahwa pendidikan dapat menjadi alat pembebas yang mendorong keadilan dan kesetaraan gender sesuai dengan nilai-nilai Islam. Hasil kajian menunjukkan bahwa pendidikan yang inklusif, relevan, dan sesuai dengan prinsip Islam mampu menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas, membangun masyarakat yang adil, dan mengurangi ketimpangan sosial.
Kata Kunci: pendidikan, diskriminasi gender, pedagogik kritis, kesetaraan gender, Islam
Abstract: This paper examines the role of education as a tool to liberate gender discrimination from the perspective of critical pedagogy rooted in Islamic principles. Gender discrimination, including marginalization, subordination, violence, and double burdens, is often triggered by misinterpretations of religious texts, patriarchal culture, and inequalities in economic and educational aspects. Education, particularly inclusive and gender-equitable education, is viewed as an effective solution to address gender disparities. Through the application of critical pedagogy, which emphasizes critical awareness, dialogue, and social justice, this study suggests that education can serve as a liberating tool that promotes justice and gender equality in alignment with Islamic values. The findings highlight that inclusive, relevant, and Islamically aligned education can produce quality human resources, foster a just society, and reduce social inequality.
Keywords: education, gender discrimination, critical pedagogy, gender equality, Islam
Full Text:
PDFReferences
Afif, Nur, Asep Ubaidillah, and Muhammad Sulhan. “Konsep Kesetaraan Gender Perspektif Fatima Mernissi Dan Implikasinya Dalam Pendidikan Islam.” IQ (Ilmu Al-Qur’an): Jurnal Pendidikan Islam 3, no. 02 (2021): 229–42. https://doi.org/10.37542/iq.v3i02.131.
Asmaret, Desi. “KAJIAN TENTANG GENDER PERSPEKTIF ISLAM (Studi Analisis Tentang Posisi Perempuan Dan Laki-Laki Dalam Islam).” JURIS (Jurnal Ilmiah Syariah) 17, no. 2 (2018): 259. https://doi.org/10.31958/juris.v17i2.1164.
Datunsolang, Rinaldi. “( Studi Pemikiran Paulo Freire ).” TADBIR (Jurnal Manajemen Pendidikan Islam) 5 (2017): 9.
Daulay, Muhammad Roihan, and Iain Padangsidimpuan. “Pandangan Islam Tentang Gender.” Jurnal Kajian Gender Dan Anak 02, no. 1 (2018): 41–56.
EFENDY, RUSTAN. “Kesetaraan Gender Dalam Pendidikan.” Al-Maiyyah: Media Transformasi Gender Dalam Paradigma Sosial Keagamaan 7, no. 2 (2014): 142–65. https://doi.org/10.35905/almaiyyah.v7i2.239.
Fitria, Fildza Nardina, and Theguh Saumantri. “Mengungkap Kekuatan Transformasi Melalui Rasionalitas Serta Kritisisme.” Media: Jurnal Filsafat Dan Teologi 5, no. 1 (February 29, 2024): 81–96. https://doi.org/10.53396/media.v5i1.226.
Gunawan, Indra, Ahmad Khaerurozi, and Syamsul Maarif. “Persepsi Mahasiswa Mengenai Isu Kesetaraan Gender dalam Mempelajari Bidang Filsafat.” Equalita: Jurnal Studi Gender dan Anak 3, no. 1 (June 01, 2021): 38-50.
Hidayah, Maulida Ulfa. Filsafat Pedagogi Kritis Dalam Pendidikan IPA. Edited by Nur Syamsi. Samarinda: CV. Bo’ Kampong Publishing (BKP), 2023.
Humaeroh, Siti, Sofian Abdulatif, Winarti Winarti, and Husen Windayana. “Pedagogik Kritis Dalam Membangun Pendidikan Humanis.” Aulad: Journal on Early Childhood 4, no. 3 (2021): 174–82. https://doi.org/10.31004/aulad.v4i3.194.
Maslamah, Maslamah, and Suprapti Muzani. “KONSEP-KONSEP TENTANG GENDER PERSPEKTIF ISLAM.” Sawwa: Jurnal Studi Gender 9, no. 2 (May 15, 2014): 275. https://doi.org/10.21580/sa.v9i2.636.
Mazaya, Viky. “KESETARAAN GENDER DALAM PERSPEKTIF SEJARAH ISLAM.” Sawwa: Jurnal Studi Gender 9, no. 2 (May 15, 2014): 323. https://doi.org/10.21580/sa.v9i2.639.
Muafiah, Evi, Ayunda Riska Puspita, and Vivi Vellanita Wanda Damayanti. “Gender Equality and Social Inclusion (GESI) Pada Dua Sekolah Inklusi Di Ponorogo.” Musãwa Jurnal Studi Gender Dan Islam 19, no. 2 (2021): 141–56. https://doi.org/10.14421/musawa.2020.192.141-156.
Sarmauli, J H Handriani, Selvia Veronika, and Yuverdina. “Studi Gender Terhadap Ketidaksetaraan Gender Di Indonesia Gender Studies on Gender Inequality in Indonesia.” IJoEd: Indonesian Journal on Education 1, no. 2 (2024): 66–70.
Siregar, Nurkholijah. “Pemikiran M. Quraish Shihab Tentang Gender.” Jurnal Hikmah 14, no. 1 (2017): 1829–8419.
Sulistyowati, Yuni. “Kesetaraan Gender Dalam Lingkup Pendidikan Dan Tata Sosial.” IJouGS: Indonesian Journal of Gender Studies 1, no. 2 (2021): 1–14. https://doi.org/10.21154/ijougs.v1i2.2317.
Tabrani Z, A. “Isu-Isu Kritis Dalam Pendidikan Islam Menurut Perspektif Pedagogik Kritis.” Jurnal Ilmiah Islam Futura 13, no. 2 (2014): 250–70.
Warta, I Nyoman. “Purusa Dan Pradana Sebagai Konsep Kesetaraan Gender.” Widya Aksara: Jurnal Agama Hindu 29, no. 2 (2024): 14–22. https://doi.org/https://doi.org/10.54714/widyaaksara.v29i2.283.
Zuhri, Saifuddin, and Diana Amalia. “Ketidakadilan Gender Dan Budaya Patriarki Di Kehidupan Masyarakat Indonesia.” Murabbi : Jurnal Ilmiah Dalam Bidang Pendidikan 5, no. 1 (2022): 17–41. https://ejournal.stitalhikmah-tt.ac.id/index.php/murabbi/article/download/100/99.
DOI: 10.24235/equalita.v6i1.19579
Article Metrics
Abstract view : 2 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Equalita: Jurnal Studi Gender dan Anak Indexed By:
EDITORIAL OFFICE:
LP2M Building, IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Perjuangan Street of Sunyaragi, Cirebon City, West Java, Indonesia 45132 Phone. 0231-489926.
Equalita: Jurnal Studi Gender dan Anak is licensed under a Creative Commons 4.0 International License.