E-MONEY PERSPEKTIF MAQASHID SYARIAH FII AL-MUAMALAH

Sajida Sanata Islam; Iffatin Nur

doi:10.24235/jm.v6i2.8608

E-MONEY PERSPEKTIF MAQASHID SYARIAH FII AL-MUAMALAH

Sajida Sanata Islam^(1*), Iffatin Nur⁽²⁾,

(1) Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
(2) Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
(*) Corresponding Author

Abstract

E-money merupakanÂ modernisasi metode pembayaran non tunai berbasis teknologi yang saat ini lazim digunakan oleh masyarakat. Perkembsngsn Â metode pembayaran berbaasi e-money ini tentunya harus sejalan dengan prinsip-prinsip agama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan adanya e-money ini sejalan dengan kosep maqashid syariah fi al-muamalah. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum normatif dengan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan bahan hukum yang digunakan ialah studi dokumen atau sudi pustaka dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan jika hukum bertransaksi dengan e-money adalah mubah atas dasar kaidah â€œAl ashluÂ fil mua'malatiÂ al ibahahÂ hatta yadullu ad-daliilu ala tahrimihaâ€, namun kemubahan ini hanya terbatas pada e-money dengan prinsip syariah yang berpedoman pada Fatwa Dewan Syariah Nasional. Adapun e-money kovensional dianggap tidak memenuhi prinsip syariah sebaiknya kita menghindari penggunaannya karena ditakutkan adanya unsur riba, gharar, dan maitsir yang dapat merugikan pihak-pihak dalam e-money tersebut.

Kata Kunci: E-Money, Maqashid Syariah Fi Al-Muamalah, Maslahah.

Full Text:

PDF

References

Anam, Choiril. (2018). E-money (Uang Elektronik) Dalam Perspektif Hukum Syari'ah. QawÃ£nÃ¯n, 2(1), 100 DOI:10.30762/q.v2i1.1049

Andari, Durri. (2004). Metodologi Penelitian. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Arfan, Abbas. (2017). 99 Kaidah Fiqih Muamalah Kulliah. Malang: UIN Maliki Press.

Fauzia, Ika Yunia dan Abdul Kadir Riyadi. (2014). Prinsip Dasar Ekonomi Islam Perspektif Maqashi al-Syariah. Rawamangun: Kencana.

Hanitijo, Rony. (1994). Metode Penelitian Hukum dan Jurimeter. Jakarta: Ghalis.

Ishak, Khodijah. (2013). Maqosid Syariâ€™ah Sebagai Dasar Sistem Ekonomi Berkeadilan, Iqtishaduna, 2(2). 594 https://ejournal.stiesyariahbengkalis.ac.id/index.php/iqtishaduna/article/view/38

Kasdi, Abdurrahman. (2014). Maqashid Syariâ€™ah Perspektif Pemikiran Imam Syatibi dalam Kitab Al-Muwafaqat. Yudisia, 5(1). 57 DOI: http://dx.doi.org/ 10.21043/yudisia.v5i1.693

Muamar, Afif dan Ari Salman Alparisi, ((2017). Electronic Money (E-Money) dalam Perspektif Maqashid Syariahâ€, Journal of Islamic Economics Lariba, 3(20.75-84https://journal.uii.ac.id/ JIELariba/article/view/9657

Ochtoria, Dyah dan Aâ€™an Efendi. (2014). Penelitian Hukum (Legal Research). Jakarta: Sinar Grafika.

Peraturan Bank Indonesia Nomor: 11/12/PBI/2009 Tentang Uang Elektronik (Electronic Money).

Soekanto, Soerjono dan Sri Mamudji. (2009). Penelitian Hukum Normatif Suatu Tinjauan Singkat. Cet. 11, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Soekanto, Soerjono. (2015). Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: UI-Press.

Soemitra, Andri. (2019). Hukum Ekonomi Syariah dan Fiqh Muamalah di Lembaga Keuangan dan Bisnis Kontemporer. Rawamangun: Prenadamedia Group.

Syufaâ€™at. (2013). Implememtasi Maqashid Al-Syariâ€™ah Dalam Hukum Ekonomi Islam. al-Ahkam. 23(2).146-151.DOI: 10.21580/ahkam.2013.23.2.20

Toriquddin, Moh. (2014). Teori Maqashid Syariâ€™ah Perspektif Al-Syatibi, de Jure, Jurnal Syariah dan Hukum.6(1) 35. DOI: https://doi.org/10.18860/j-fsh.v6i1.3190

Utami S. (2017). Fakto-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Penggunaan E-Money (Studi pada Mahasiswa STIE Ahmad Dahlan Jakarta). BALANCE : Economic, Business, Management, and Accounting Journal,14(2).

DOI: http://dx.doi.org/10.30651/blc.v14i02.1265

Yuliani, Wiwin. (2018). Metode Penelitian Deskriptif Kualitatif Dalam Perspektif Bimbingan dan Konseling. Jurnal QUANTA, 2(2). 83-91. DOI: 10.22460/q.v2i1p21-30.642.

DOI: 10.24235/jm.v6i2.8608