MEMBACA PANDANGAN SEYYED HOSSEIN NASR TENTANG SUMBER DAN DOKTRIN TASAWUF DALAM ISLAM
(1) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta
(*) Corresponding Author
Abstract
Seyyed Hossein Nasr adalah sosok intelektual besar Islam yang pemikirannya banyak dijadikan sebagai rujukan maupun perbandingan oleh kalangan pemikir-pemikir Islam maupun Barat. keahliannya dalam berbagai bidang serta kompleksitas pemikirannya menjadikan sosok ini banyak diteliti oleh berbagai kalangan dan akademisi. Namun disisi lain pemikiran Nasr tersebut tidak sedikit terpengaruh oleh tradisi tasawuf, ekspresi-ekspresi dan pandangan sufistik Nasr banyak dituangkan di sebagian besar karya-karyanya yang masih bisa kita jumpai dan akses sampai saat ini. berdasarkan hal itu artikel ini ditulis dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana pandangan Seyyed Hossein Nasr tentang tasawuf yang secara spesifik penulis tujukan terhadap sumber dan doktrin tasawuf dalam Islam menurut Nasr. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif, sumber data dalam penelitian ini dibagi menjadi dua bagian yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer diambil dari karya Seyyed Hossein Nasr antara lain; Islamic Spirituality (1987); The Garden of Truth Islam The Vision and Promise of Sufism Islam’s Mystical Tradition (2008), serta dari beberapa karya lainnya yang berhubungan dengan topik penelitian ini. Adapun sumber data sekunder dalam penelitian ini didasarkan pada buku, artikel journal, majalah, situs web yang relevan dengan topik penelitian. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa; Pertama, sumber tasawuf dalam Islam didasarkan pada Al-Quran dan Sunnah Nabi, dua hal ini berperan sebagai sumber dari segala macam pengetahuan dan doktrin dalam Islam termasuk tasawuf didalamnya. Kedua, tasawuf merupakan salah satu bagian penting dari trilogi ajaran utama Islam yaitu Ihsan yang dalam pandangan Nasr Ihsan tidak lain adalah ajaran spiritual yang telah dilestarikan, ditransmisikan, dan disebarkan dalam tasawuf. Ketiga, dalam tasawuf yang menjadi tujuan utama kehidupan manusia adalah dengan mengetahui akan kebenaran dan realitas absolut (Tuhan), beberapa tahapan-tahapan yang dilalui untuk sampai kepada pengetahuan tentang kebenaran tersebut yakni dengan cara ilm al-yaqin, ain al-yaqin dan tahapan tertinggi adalah haqq al-yaqin.
Full Text:
PDFDOI: 10.24235/jy.v9i2.14973
Article Metrics
Abstract view : 1 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Yaqzhan: Analisis Filsafat, Agama dan Kemanusiaan Indexed By :
Editorial Office:
FUA Building, 2nd Floor, Department of Aqeedah and Islamic Philosophy, Faculty of Ushuluddin and Adab, IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Perjuangan Street of Sunyaragi, Cirebon City, West Java, Indonesia 45132 Phone. 0231-489926 email: yaqzhanjurnal@gmail.com
Jurnal Yaqzhan: Analisis Filsafat, Agama dan Kemanusiaan is licensed under a Creative Commons 4.0 International License.