KONSEP MAQAMAT DAN AHWAL DALAM PERSPEKTIF PARA SUFI
(1) IAI BUNGA BANGSA CIREBON
(*) Corresponding Author
Abstract
Abstrak: Â Tasawuf merupakan salah satu bidang kajian Islam yang menjadi daya tarik tersendiri untuk dikaji. Ia merupakan salah satu tema yang mendapatkan perhatian luas baik di kalangan peneliti muslim, maupun non-muslim. Namaun demikian, hal ini pada akhirnya mempunyai konsekuensi tersendiri terhadap pemahaman tasawuf, yang terkadang bertentangan dengan pemahaman para pengamal tasawuf, dalam hal ini adalah sufi. Sebagaimana pendapat Nicholson misalnya, yang menyatakan bahwa salah satu maqamat yang ada di dalam tasawuf, yaitu az-Zuhd, merupakan ajaran yang juga telah dipraktikan dan ditemukan dalam penganut agama yang lain, dalam hal ini adalah Kristen. Tulisan ini akan berupaya membahas konsep maqamat dan ahwal dalam perspektif para sufi, yang bertujuan untuk melihat apakah konsep maqamat dan ahwal ini mendapatkan pengaruh dari agama lain di luar Islam, atau justru sebaliknya bahwa ia muncul secara original dari ajaran Islam itu sendiri. Dari penelitian ini kemudian didapatkan kesimpulan bahwa konsep maqamat dan ahwal dalam tasawuf pada dasarnya telah ada dalam generasi Islam pertama yaitu pada masa sahabat, dan kemudian semakin populer ketika dikenalkan pertama kali secara sistematis oleh seorang sufi bernama Zunnun al-Mashri pada abad ke 9 M. Dengan demikian bahwa anggapan bahwa konsep maqamat dan ahwal berasal dari agama lain, tidak mempunyai bukti yang kuat dan relevan.
Â
Kata Kunci: Maqamat, Ahwal, Tasawuf, Sufi
Full Text:
PDFReferences
Al-Qusyairi, Ar-Risalah al-Qusyairiyah. Beirut: Dar al Kutub, t. Th.
Al-Ghazali. Ihya ‘Ulumuddin. Beirut: Dar al Ma’rifah, t. Th.
______________ Ayyuhal Walad. Tuban: Majelis Takhlif, t. Th.
Al-Kalabadzi, Abu Bakar. Ajaran-Ajaran Sufi. (terj), 1985. Bandung: Pustaka.
_____________________ Al-Ta’aruf li Madzhab ahl at-Tasawwuf, Kairo: al Kuliyyah al Azhariyyah, t. Th.
Al-Suhrawardi. ‘Awarif al-Ma’arif. Beirut: Dar al Ma’rifah, t. Th.
Andrea,Tor. Di Keharuman Taman Sufi. (terj). 2000. Bandung, Pustaka Hidayah.
Anwar, Rosihon. 2000. Ilmu Tasawuf. Bandung: Pustaka Setia.
‘Athaillah, Ibnu. At-Tanwir fi Isqath at-Tadbir. (terj). 2006. Jakarta: Serambi.
As- Sarraj, Abu Nasr. 1950. Kitab al-Luma’ fi at-Tasawuf. Mesir: Dar al-Kutub al-Hadisah.
Azra, Azyumardi. 1998. Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII. Bandung: Mizan.
Chittick, William C. 2008. Sufsisme: A Beginnaer’s Guide. Oxford: Oneworld.
_________________2008. Ensiklopedi Tasawuf. Bandung: Angkasa.
Fakhry, Majid. Sejarah Filsafat Islam. (terj). 1987. Jakarta: Pustaka Jaya.
Mulyati, Sri. 2005. Tarekat-Tarekat Muktabarah di Indonesia. Jakarta: Kencana.
Nasr, Seyyed Hossein. Ensikolpedi Tematis Spritualitas Islam. (terj), 2003. Bandung: Mizan.
_________ The Garden of Truth, (terj), 2010. Bandung: Mizan.
Nasution, Harun. 1985. Islam: Ditinjau dari Berbagai Aspeknya. Jakarta: UI press.
Nata, Abdullah. 2006. Akhlak Tasawuf. Jakarta: Raja Grafindo.
Nicholson. 1814. Mystics of Islam. London: Cambridge.
Syukur, Amin. 2000. Zuhud di Abad Modern. Yogyakarta: Pusataka Pelajar.
Schimmel, Annemarie. Dimensi Mistik Dalam Islam. (terj) 1986. Jakarta: Pustaka Firdaus.
Taufiq, Imam. Tasawuf Krisis. Yogyakarta: Pusataka Pelajar, 2001.
Zaehner. 1960. Hindu and Muslim Mysticism, London.
DOI: 10.24235/jy.v2i2.1247
Article Metrics
Abstract view : 1828 timesPDF - 5259 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Yaqzhan: Analisis Filsafat, Agama dan Kemanusiaan Indexed By :Â
           ÂEditorial Office:
FUAD Building, 2nd Floor, Department of Aqeedah and Islamic Philosophy, Faculty of Ushuluddin, Adab and Dakwah, IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Perjuangan Street of Sunyaragi, Cirebon City, West Java, Indonesia 45132 Phone. 0231-489926 email: yaqzhanjurnal@gmail.com
Jurnal Yaqzhan: Analisis Filsafat, Agama dan Kemanusiaan is licensed under a Creative Commons 4.0 International License.Â
Â