PERJANJIAN 7 JANUARI 1681 DAN IMPLIKASINYA TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL POLITIK EKONOMI DI KERAJAAN CIREBON (1681 M-1755 M)

Firlianna Tiya Deviani(1*),


(1) IAIN Syekh Nurjati Cirebon
(*) Corresponding Author

Abstract


Sejarah mencatat bahwa dahulu Cirebon hanyalah sebuah desa kecil di pesisir pantai utara Pulau Jawa. Pangeran Cakrabuana merupakan perintis berdirinya Kerajaan Cirebon. Dalam perkembangan selanjutnya, Cirebon benar-benar menjadi sebuah kerajaan yang besar dan berdaulat di bawah kepemimpinan Sunan] Gunung Jati. Kepemimpinan pasca Sunan Gunung Jati di Kerajaan Cirebon dilanjutkan oleh para penerusnya. Hingga pada suatu saat, intervensi pihak asing perlahan merongrong pertahanan Cirebon, dimulai dari penguasaan pihak Mataram, Banten, dan VOC. Dari ketiganya, VOC inilah yang mampu menanamkan pengaruhnya dengan kuat di Cirebon melalui sebuah perjanjian. Perjanjian 7 Januari 1681 adalah sebuah perjanjian persahabatan yang ditandatangani pada tanggal 7 Januari 1681 Masehi di Kerajaan Cirebon. Perjanjian tersebut dilakukan antara tiga Pangeran dari Cirebon yaitu Pangeran Martawijaya, Pangeran Kartawijaya, dan Pangeran Wangsakerta (ketiganya merupakan putera dari Panembahan Girilaya) dengan pihak VOC. Implikasi dari perjanjian tersebut adalah melemahnya kekuasaan politik di Kerajaan Cirebon, VOC selalu campur tangan dalam setiap kebijakan ekonomi, dan kebebasan manusia Cirebon menjadi hilang.

                                                                                                                   

Kata Kunci: Kerajaan Cirebon, VOC, Perjanjian, dan Implikasi.

 


Full Text:

PDF

References


Arsip

Naskah Perjanjian 7 Januari 1681. Sumber: Arsip Cirebon No 38.3, Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

Buku

Atja. 1986. Carita Purwaka Caruban Nagari Karya Sastra Sebagai Sumber Pengetahuan Sejarah. Bandung: Proyek Pengembangan Permuseuman Jawa Barat.

Hardjasaputra, A.Sobana, dkk. 2011. Cirebon dalam Lima Zaman (Abad ke-15 Hingga Pertengahan Abad ke-20). Bandung: Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat.

Iskandar, Yoseph dkk. 2000. Negara Gheng Islam Pakungwati Cirebon. Bandung: Padepokan Sapta Rengga.

Kartodirdjo, Sartono. 1987. Pengantar Sejarah Indonesia Baru: 1500-1900 Dari Emporium Sampai Imperium Jilid I. Jakarta : PT Gramedia.

Lubis, Nina H., dkk. 1956. Sejarah Tatar Sunda Jilid 1. Bandung: Lembaga Penelitian Universitas Padjadjaran.

Lombard, Denys. 1996. Nusa Jawa: Silang Budaya Kajian Sejarah Terpadu. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Masduqi, Zaenal. 2011. Cirebon dari Kota Tradisional ke Kota Kolonial. Cirebon: Nurjati Press.

Moedjanto, G. 1988. Indonesia Abad ke-20 Jilid I. Yogyakarta: Kanisius.

Molsbergen, E.C. Godee. 2009. Uit Cheribon’s Geschiedenis, diterjemahkan oleh Iwan Satibi.

Rochani, Ahmad Hamam. 2008. Babad Cirebon. Cirebon: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon.

Skripsi & Laporan Penelitian

Lizah, Nuril. 2012. Perjuangan Mbah Muqoyyim (1689-1750) dalam Menyebarkan Agama Islam di Buntet Pesantren Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon. Skripsi Jurusan Sejarah Peradaban Islam Fakultas Adab Dakwah Ushuluddin IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Cirebon: Tidak Diterbitkan.

Rosidin, Didin Nurul. 2014. Ulama Paska Sunan Gunung Jati: Studi Atas Sejarah dan Jaringan Intelektual Islam Cirebon (Abad 16-18). Jurusan Sejarah Peradaban Islam Fakultas Ushuluddin Adab Dakwah IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

Tim Peneliti Jurusan Sejarah Fakultas Sastra UNPAD. 1991. Sejarah Cirebon Abad Ketujuh Belas. Bandung: Pemda Tingkat I Provinsi Jawa Barat.




DOI: 10.24235/tamaddun.v1i1.938

Article Metrics

Abstract view : 1505 times
PDF - 936 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Jurnal Tamaddun : Jurnal Sejarah dan Kebudayaan Islam

Tamaddun indexed by:

This journal provides immediate pen access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats Jurnal Tamaddun: Jurnal Sejarah dan Kebudayaan Islam Published by Department History and Islamic Civilization, Faculty of Ushuluddin, and Adab, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

Editorial Office:

FUAD Building, 2st Floor, Department History and Islamic Civilization, Faculty of Ushuluddin,  and Adab, IAIN Syekh Nurjati Cirebon.  Perjuangan Street of Sunyaragi, Cirebon City, West Java, Indonesia 45132 Phone. 0231-481264, Fax. 0231-489926, Email: jurnaltamadun@gmail.com