Model ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assesment, Satisfaction) pada Pembelajaran Matematika Berbasis Inquiry Terhadap Kemampuan Siswa dalam Pemecahan Masalah

Alfiatun Hasanah(1*),


(1) Jurusan Tadris Matematika, IAIN Syekh Nurjati Cirebon
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kemampuan siswa dalam pemecahan masalah. Di antara penyebabnya adalah model pembelajaran yang digunakan guru kurang bervariatif. Model pembelajaran yang dapat mempengaruhi kemampuan siswa dalam pemecahan masalah salah satunya ialah model ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assesment, Satisfaction) berbasis inquiry. Maka masalah utama dalam penelitian ini adalah seberapa besar pengaruh model ARIAS pada pembelajaran matematika berbasis inquiry terhadap kemampuan siswa dalam pemecahan masalah khususnya pada pokok bahasan bangun ruang sisi datar. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Mengetahui respon siswa terhadap penerapan model ARIAS berbasis inquiry 2) Mengetahui pengaruh model ARIAS berbasis inquiry terhadap kemampuan siswa dalam pemecahan masalah 3) Mengetahui besar pengaruh model ARIAS pada pembelajaran matematika berbasis inquiry terhadap kemampuan siswa dalam pemecahan masalah 4) Mengetahui perbedaan rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa yang menggunakan model ARIAS berbasis inquiry dengan metode konvensional. Selanjutnya penelitian ini menggunakan metode kuantitatif bersifat eksperimen, dengan populasinya yaitu seluruh siswa kelas VIII SMPN 2 Jamblang tahun ajaran 2017/2018. Sedangkan sampelnya yaitu kelas VIIII sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa 38, dan kelas VIIIF sebagai kelas kontrol dengan jumlah 38 siswa. Adapun hasil dari penelitian ini adalah: 1) Respon siswa terhadap apersepsi memiliki kategori sangat kuat yaitu dengan rata-rata 94,21%, terhadap penerapan model ARIAS berbasis inquiry memiliki rata-rata sebesar 83,18% dan terhadap aktivitas guru sebesar 88,32%. 2) Nilai thitung > ttabel atau 7,987 > 2,024 maka, H0 ditolak dengan arti terdapat pengaruh model ARIAS berbasis inquiry terhadap kemampuan siswa dalam pemecahan masalah. 3) Besar pengaruh dari penerapan model ARIAS berbasis inquiry adalah 63,9%. 4) Terdapat perbedaan rata-rata hasil posttest antara kelas eksperimen dan kontrol yaitu, kelas kontrol sebesar 69,11 dan kelas eksperimen sebesar 80,11.

Keywords


Model ARIAS; inquiry; kemampuan pemecahan masalah

Full Text:

PDF

References


Aini, N., Wahyuni, D., & Hariyadi, S. (2013). Peningkatan Academic Skill dan Hasil Belajar Biologi Melalui Model Pembelajaran Arias (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, and Satisfaction) Siswa Kelas VII Smp Islam Al-Ma’arif Rejoagung Srono Banyuwangi Tahun Ajaran 2011/2012. Pancaran Pendidikan, 2(1), 131-140.

Aminah, I. S. (2016). Pengaruh Model Pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction) terhadap Kreativitas Siswa (Skripsi, IAIN Syekh Nurjati Cirebon).

Febriawan, Y., Subanji, S., & Hadi, S. (2016). Pembelajaran Inkuiri Terbimbing pada Siswa Kelas V Sdn Balonggemek 1 Jombang. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 1(9), 1739-1743.

Fracticha, Fathurrohman, M., & Jaenudin. (2016). Pengaruh Model Pembelajaran Assurance, Relevance, Interest, Assesment, Satisfaction dengan Strategi Active Learning Tipe Index Card Match terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Siswa SMA. Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, 9(2), 223.

Hamdani. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.

Harahap, E. R., & Surya, E. (2017). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas VII dalam Menyelesaikan Persamaan Linear Satu Variabel. Edumatica, 07(01), 45.

Ivana, P. S. (2016). Penerapan Model Pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction) Ditinjau dari Minat Belajar dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII B SMP Kanisius Muntilan pada Materi Kubus dan Balok. (Skripsi, Universitas Sanata Dharma).

Jamiah, Y. (2012). Peningkatan Kualitas Hasil dan Proses Pembelajaran Matematika melalui Model Pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Asessment, and Satisfaction) pada Mahasiswa S-1 PGSD FKIP. Jurnal Cakrawala Kependidikan, 6(2), 193.

Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R. (2017). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: Refika Aditama.

Katika, I., & Muchyidin, A. (2014). Perbandingan pemahaman matematika siswa antara kelas yang menggunakan metode student facilitator and explaining dengan metode peer teaching pokok bahasan bangun ruang sisi datar. Eduma: Mathematics Education Learning and Teaching, 3(2).

Novelsa, D. (2016). Penerapan Model Inquiry untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SD Negeri 4 Sumbergede. (Skripsi, Universitas Lampung).

Rahman, M., & Amri, S. (2014). Model Pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction) Terintegratif. Jakarta: PT Prestasi Pustakaraya.

Riduwan. (2008). Dasar-Dasar Statistika. Bandung: Alfabeta.

Siregar, E., & Nara, H. (2014). Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia.

Sulistyaningrum, D. E., Karyanto, P., & Sunarno, W. (2015). Pengembangan Modul Berbasis Model Pembelajaran ARIAS untuk Memberdayakan Motivasi dan Berpikir Kritis Siswa pada Materi Ekosistem. Inkuiri, 4(1), 104-116.

Trianto. (2009). Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Uno, H., & Mohamad, N. (2013). Belajar dengan Pendekatan Pailkem: Pembelajaran Aktif, Inovatif, Lingkungan, Kreatif, Efektif, Mandiri. Jakarta: PT. Bumi Aksara.


Article Metrics

Abstract view : 41 times
PDF - 23 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.