Analisis Kesalahan Matematika Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita Luas Permukaan dan Volume Bangun Ruang (Kubus dan Balok) Berdasarkan Newman’s Error Analysis (NEA)

Wina Ariyani(1*),


(1) Jurusan Tadris Matematika, IAIN Syekh Nurjati Cirebon
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis kesalahan dan penyebab terjadinya kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita matematika materi pokok luas permukaan dan volume bangun ruang (kubus dan balok) berdasarkan Newman’s Error Analysis (NEA). Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Subjek penelitian diambil 6 dari 28 siswa kelas VIII D MTs Al-Maijah Gumulung Lebak. Penelitian ini di bagi menjadi 3 tahapan besar yaitu penyusunan instrumen penelitian, pelaksanaan dan pengumpulan data penelitian, dan terakhir analisis data. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu lembar observasi, lembar tes dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan, verifikasi data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan penelitian terdapat 4 jenis kesalahan yang dilakukan siswa berdasarkan klasifikasi Newman yaitu kesalahan memahami soal terjadi sebanyak 15 kali, kesalahan transformasi terjadi sebanyak 20 kali, kesalahan dalam keterampilan proses terjadi sebanyak 33 kali dan kesalahan penulisan jawaban terjadi sebanyak 33 kali. Penyebab kesalahan memahami karena subjek penelitian terburu-buru dan tidak teliti dalam melihat satuan dari apa yang diketahui dari soal, kurang teliti dalam menuliskan apa yang ditanyakan pada soal, lupa dan tidak terbiasa menuliskan apa yang diketahui ketika menyelesaikan soal. Penyebab kesalahan transformasi karena belum terbiasa menuliskan rumus dalam lembar jawaban untuk menyelesaikan soal matematika, masih bingung dalam memilih pendekatan dan rumus yang tepat, merasa sulit dalam menyelesaikan perhitungan bentuk akar, kurang teliti dalam menuliskan rumus yang harus digunakan dan terjadi karena kesalahan sebelumnya. Penyebab kesalahan dalam keterampilan proses adalah kurang teliti dalam mensubstitusikan nilai, tidak teliti dalam melakukan perhitungan operasi, kurang mampu melakukan perhitungan dalam operasi pembagian dan perkalian, masih kebingungan dalam melakukan perhitungan bentuk akar 3. Dan terakhir penyebab kesalahan penulisan jawaban yaitu karena masih bingung dan kurang teliti dalam memilih serta menentukan satuan yang tepat, terjadinya proses penyelesaian dan perhitungan operasi yang salah sehingga jawaban akhirnya pun salah.

Keywords


Kesalahan matematika, soal cerita, kubus dan balok, Newman’s Error Analysis (NEA)

Full Text:

PDF

References


Azis, A., & Sugiman, S. (2015). Analisis kesulitan kognitif dan masalah afektif siswa SMA dalam belajar matematika menghadapi ujian nasional. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 2(2), 162-174.

Chairani, Z. (2016). Metakognisi Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika. Yogyakarta: Deepublish.

Depdiknas. (2006). Standar Kompetensi Mata Pelajaran Matematika SMP & MTS. (Depdiknas, Ed.). Jakarta.

Elisa, S. N. (2016). Analisis Kesalahan Siswa Kelas VII dalam Menyelesaikan Soal Pemecahan Masalah ditinjau dengan Prosedur Newman (Skripsi Online. Semarang: Universitas Negeri Semarang).

Febriyani, V. D. (2015). Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Bilangan Berpangkat Pada Siswa Kelas X SMK Kanisius 1 Paekm Tahun Pelajaran 2014/2015 (Skripsi, Universitas Sanata Dharma).

Herlambang. (2013). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VII-A SMP Negeri Kepahiang Tenta ng Bangun Datar Ditinjau Dari Teori Van Hiele (Skripsi, Universitas Bengkulu).

Karnasih, I. (2011). Analisis Kesalahan Newman Pada Soal Cerita Matematis. Medan.

Kusmanto, H., & Marliyana, I. (2014). Pengaruh Pemahaman Matematika Terhadap Kemampuan Koneksi Matematika Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 2 Kasokandel Kabupaten Majalengka. Eduma: Mathematics Education Learning and Teaching, 3(2).

Meleong, L. J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Novferma, N. (2016). Analisis kesulitan dan self-efficacy siswa SMP dalam pemecahan masalah matematika berbentuk soal cerita. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 3(1), 76-87.

Rohimah, I., & Nursuprianah, I. (2016). Pengaruh Pemahaman Konsep Geometri Terhadap Kemampuan Siswa dalam Menyelesaikan Soal-soal Bidang Datar. Jurnal EduMa, 5(1).

Singh, P., Rahman, A. A., & Hoon, T. S. (2010). The newman procedure for analyzing primary four pupils errors on written mathematical tasks: A Malaysian perspective. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 8, 264-271.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Tias, A. A. W., & Wutsqa, D. U. (2015). Analisis kesulitan siswa SMA dalam pemecahan masalah matematika kelas XII IPA di Kota Yogyakarta. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 2(1), 28-39.

White, A. L. (2005). Active Mathematics in Classrooms: Finding Out Why Children Make Mistakes – And Then Doing Something To Help Them. Sydney: University of Western Sydney.

White, A. L. (2010). Numeracy, Literacy and Newman’s Error Analysis. Journal of Science and Mathematics Education in Southeast Asia, 33(2), 129-148.


Article Metrics

Abstract view : 48 times
PDF - 24 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.