MODEL GUIDED INQUIRY BERBASIS SCIENTIFIC APPROACH DALAM PEMBELAJARAN IPA BIOLOGI SISWA SMP
(1) Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta 55281
(2) Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta 55281
(*) Corresponding Author
Abstract
Implementasi pembelajaran IPA Biologi di SMP masih sebatas penyampaian materi oleh guru dan penekanan penguasaan materi (kognitif) terhadap siswa. Penggunaan Model Direct Instruction yang masih mendominasi di kelas kurang memberikan kesempatan kepada siswa untuk terlibat langsung dalam pembelajaran, sehingga berdampak pada hasil belajar yang belum maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar IPA Biologi siswa kelas VII pada aspek kognitif, afektif, dan psikomotor ditinjau dari penerapan Model Guided Inquiry berbasis Scientific Approach. Penelitian ini termasuk penelitian quasi experiment dengan design Nonequivalent control group design. Populasi penelitian adalah semua siswa kelas VII SMPN 14 Yogyakarta T.A. 2014/2015. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yang diambil dengan teknik purposive sampling, yaitu kelas VII A (kelas eksperimen), dan kelas VII B (kelas kontrol). Teknik pengumpulan data menggunakan tes, angket, dan observasi. Analisis data hasil belajar siswa pada aspek kognitif menggunakan Independent Samples t-test, aspek afektif dan psikomotor menggunakan uji Mann Whitney U Test. Hasil belajar IPA Biologi pada kelas kontrol dan kelas eksperimen signifikan rata-rata berbeda untuk aspek kognitif, afektif, dan psikomotor ditunjukan dengan p < 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar IPA Biologi pada aspek kognitif, afektif, dan psikomotor signifikan rata-rata berbeda ditinjau dari penerpan Model Guided Inquiry berbasis Scientific Approach.
Â
Kata Kunci: Guided Inquiry, Scientific Approach, Ekosistem, Hasil Belajar
Full Text:
PDFReferences
Arnellis. 2014. “Pendekatan Saintifik Dalam Pembelajaran Matematika Untuk Pembentukan Kemampuan Berpikir Matematis Tingkat Tinggi Siswa SMAâ€. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan MIPA 2014 “Implementasi Pendekatan Saintifik Dalam Pembelajaran MIPA Fakultas MIPA Universitas Negeri Padang.
Badan Standar Nasional Pendidikan. 2006. Panduan Penyusunan Kurikulumm. Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Depdiknas.
Daryanto. 2005. Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Hamalik, Oemar. 2010. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: Bumi Aksara.
Hapsari, Dewi Pertiwi, dkk. 2011. “Pengaruh Model Inkuiri Terbimbing Dengan Diagram V (Vee) Dalam Pembelajaran Biologi Terhadap Kemampuan Berfikir Kritis dan Hasil Belajar Siswaâ€, dalam Jurnal Pendidikan Biologi Vol 4, no. 3 hal. 16-28.
Indriana, Dina. 2011. Ragam Alat Bantu Media Pengajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Jumardi. 2013. “Pengaruh Pendekatan Pembelajaran dan Gaya Belajar Terhadap Hasil Belajar Sejarah Siswaâ€. Jurnal Pendidikan Sejarah vol. 3 no 1 Januari-Juni 2014.
Lubis, Ahyani R, dan Binari Manurung. 2010. “Pengaruh Model dan Media Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar dan Retensi Siswa Pada Pelajaran Biologi Di SMP Swasta Muhammadiyah Serbelawanâ€, Jurnal Pendidkan Biologi (DIKBIO), vol. 1 no. 3, hal. 146-245.
Machin, A. 2014. “Implementasi Pendekatan Saintifik, Penanaman Karakter Dan Konservasi Pada Pembelajaran Materi Pertumbuhanâ€, Jurnal Pendidikan IPA Indonesia. JPII 3 (1) hal. 28-35.
Marjan, Johari, I.B Putu Arnyana, dan I.G.A Nyoman Setiawan. 2014. “Pengaruh pembelajaran Saintifik Terhadap Hasil Belajar Biologi dan Keterampilan Proses Sains Siswa MA Mu’allimat NW Pancor Selong Kabupaten Lombok Timur Nusa Tenggara Baratâ€,E-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Program studi IPA vol.4 Tahun2014.
Mulyasa, E. 2006. Menjadi Guru Profesional: Menciptakan Pembelajaran yang Kreatif Dan Menyenangkan. Bandung: PT. Rosda Karya.
Putra, Amali. 2014.“Pembelajaran IPA Berbasis Pengamatan Melalui Pendekatan Ilmiah di Sekolah Menengah Atasâ€. Jurnal Penelitian Pendidikan, vol. 5, no.1, hal. 31-40.
Putri, Sagung, I Made Candiasa, dan I Ngurah Marheni. 2014. “Pengaruh Implementasi Metode Inkuiri Terbimbing Berbasis Asesmen Kinerja Terhadap Hasil Belajar IPA Ditinjau Dari Sikap Ilmiah Siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Tegallalang..†Jurnal Penelitian dan Evaluasi pendidikan, vol 4 (2014).
Ristanto, R.H. 2010. Pembelajaran Berbasis Inkuiri Terbimbing Dengan Multimedia Dan Lingkungan Rill Ditinjau Dari Motivasi Berprestasi Dan Kemampuan Awal. Tesis. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Rohani, A. 2004. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Rochintaniawati, Diana. 2014. “Pembelajaran IPA Dengan Menggunakan Pendekatan Saintifik Dalam Kurikulum 2013â€,Prosiding Seminar Nasional Pendidikan MIPA 2014 “Implementasi Pendekatan Saintifik Dalam Pembelajaran MIPAâ€. Fakultas MIPA Universitas Negeri Padang.
Uno, Hamzah B dan Nurdin Mohamad. 2011. Belajar Dengan Pendekatan PAILKEM. Jakarta: Bumi Aksara
Varelas, M and Ford M. 2009. The scientific method and scientific inquiry: Tensions
Keterampilan Proses Sains Ditinjau Dari Kemampuan Akademik Siswa Sma Negeri 5 Surakartaâ€, Jurnal Pendidikan Biologi vol. 4 no. 3 Mei in teaching and learning. USA: Wiley Inter Science.
Wahyunningsih, Sri., Baskoro Adi Prayitno, dan Riezky Maya Probosa. 2012. “Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Terhadap 2012 hal 33-43.
Winatapura. 1993. Strategi Belajar Mengajar IPA. Jakarta : Universitas Terbuka Depdikbud Jakarta.
Wardani, Eva R.S, Johanes Djoko, dan Sifak Indana. 2014. “Analisis Kesesuaian Kegiatan Pembelajaran Pendekatan Saintifik Dengan Tujuan Pembelajaran Di SMAN Mojokertoâ€. Jurnal BioEdu. vol. 3, no. 3, hal. 601-605.
DOI: 10.24235/holistik.v1i1.672
Article Metrics
Abstract view : 832 timesPDF - 904 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.