PERANAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIKULTURAL DALAM PEMBENTUKAN INTERAKSI SOSIAL
(1) IAIN SYEKH NURJATI
(2) IAIN Syekh Nurjati Cirebon
(3) IAIN Syekh Nurjati Cirebon
(*) Corresponding Author
Abstract
ABSTRAK
Â
MTs Negeri 6 Cirebon Kabupaten Cirebon merupakan sekolah yang di dalamnya terdapat persoalan menyangkut interaksi sosial dengan latar belakang budaya yang berbeda. Dengan demikian, kurangnya interaksi sosial antarsiswa dan guru, kurangnya saling menghargai satu sama lain saat proses pembelajaran IPS,menjadikan pentingnya peranan model pembelajaran berbasis multikultural agar siswa dapat menghargai satu sama lain dan terjalinya interaksi sosial yang baik.Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengkaji tentang model pembelajaran berbasis multikultural di MTs Negeri 6 Cirebon Kabupaten Cirebon. 2)Mengkaji tentang peranan model pembelajaran berbasis dalam pembentukan interksi sosial di MTs Negeri 6 Cirebon Kabupaten Cirebon.3)Mengkaji tentang Faktor pendukung dan penghambat model pembelajaran berbasis multikultural terhadap pembentukan interaksi sosial pada mata pelajaran IPS siswa di MTs Negeri 6 Cirebon Kabupaten Cirebon.Pembelajaran berbasis multikultural adalah kebijakan dalam praktik pendidikan dalam mengakui, menerima dan menegaskan perbedaan dan persamaan manusia yang dikaitkan dengan gender, ras dan klas sosial
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Subyek penelitiannya adalah Guru Ilmu Pengetahuan Sosial, Waka Kurikulum dan siswa kelas VII MTs Negeri 6 Cirebon. Teknik yang digunakan dalam menentukan subjek penelitian adalah Triangulasi Sumber. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi partisipan, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknikanalisis data yang dilakukan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajiandata, dan penyimpulan data
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pada model pembelajaran berbasis multikultural dalam pembentukan interaksi sosial pada mata pelajaran IPS menggunankan metode yang menyesuaikan dengan materi yang disampaikan oleh guru. Peranan model pembelajaran berbasis multikultural dalam pembentukan interaksi sosial siswa yang baik di dalamnya terkandung nilai-nilai multikutural yaitu sikap toleransi, bertanggungjawab, bersahabat, kerjasama dan empati terhadap siswa. Faktor pendukung dan penghambat model pembelajaran berbasis multikuktural di MTs Negeri 6 Cirebon adalah faktor guru, peseta didik, sarana prasarana dan lingkungan. Dari faktor penghambat adalah guru, peserta didik, keluarga dan fasilitas (sarana prasarana).
Â
Kata Kunci : Model Pembelajaran Berbasis Multikultural, Interaksi Sosial, IPS
Â
Â
Â
ABSTRACK
Â
MTs Negeri 6 Cirebon Cirebon Regency is a school in which there are problems involving social interaction with different cultural backgrounds. Thus, the lack of social interaction between students and teachers, the lack of mutual respect for each other during the social studies learning process, makes the role of multicultural-based learning models important by instilling multicultural values so students can respect each other and the establishment of good social interaction.The objectives of this study are: 1) To examine multicultural-based learning models in MTs Negeri 6 Cirebon, Cirebon District. 2) Assessing the role of the learning based model in the formation of social interactions in MTs Negeri 6 Cirebon, Cirebon Regency. 3) Reviewing the supporting and inhibiting factors of multicultural-based learning models towards the formation of social interaction in students' social studies in MTs Negeri 6 Cirebon, Cirebon Regency. Multicultural based learning is a policy in the practice of education in recognizing, accepting and affirming human differences and similiarities associated with gender, race and social class.
This type of research is qualitative research. The research subjects were Social Sciences Teachers, Curriculum Waka and VII grade students of MTs Negeri 6 Cirebon. The technique used in determining the research subject is Source Triangulation. Data collection techniques used were participant observation, interviews, and documentation studies. Data analysis techniques used are data collection, data reduction, data presentation, and data conclusions.
The results of this study indicate that the multicultural-based learning model in the formation of social interaction in social studies subjects uses methods that adjust to the material presented to teacher. The role of multicultural-based learning models in the formation of good student social interactions contained in multicultural values namely tolerance, responsibility, friendship, cooperation and empathy for students. Supporting and inhibiting factors of multicultural-based learning models in the formation for grade VII students at MTs Negeri 6 Cirebon are the factors of teachers, student trainees, infrastructure and the environment. From the inhibiting factors are the teacher, students, families and facilities (infrastructure).
Â
Keywords: Multicultural Based Learning Model, Social Interaction, Social Studies.Full Text:
87 - 97 PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Ary, Gunawan. 2010. Sosiologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Creswell, J.W. 2010. Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif
dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Fitriyani, Anis. 2015. Pembelajaran IPS materi sejarah oleh guru berlatar belakang pendidikan bukan sarajana sejarah di SMP Negeri 2 Muntilan.
Komalasari, kokom. 2010. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Aplikasi. Bandung: Refika Aditama.
Kumala, Elma Azizah. 2018. penanaman nilai-nilai multikultural dalam pembelajaran pendidikan agama islam di SMP Negeri 1 Mertoyudan Kabupaten Magelan. https://dspace.uii.ac.id.
Mahfud, Choirul. 2010. Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Ngalimun. 2017. Kapita Selekta Pendidikan (Pembelajaran dan Bimbingan). Bantul Yogyakarta: Dua Satria Offset.
Rusman. 2017. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Prenadamedia Group.
Rusdiana, A. 2015 . Pendidikan Multikultural. Bandung : Pustaka Setia.
Sapriya. 2009. Konsep Dasar Ips. Bandung: Upi Press.
Setiadi,Elly M. 2007. Ilmu Sosial dan Budaya Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sunarto, Kamanto. 2004.Pengantar Sosiologi. Jakarta : Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning Teori & Aplikasinya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.
Wulansari, Dewi. 2009. Sosiologi (Konsep dan Teori). Bandung : Refika Aditama.
DOI: 10.24235/edueksos.v9i1.6143
Article Metrics
Abstract view : 80 times87 - 97 PDF - 34 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial dan Ekonomi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.