IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN CIRCUIT LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS VII DI MTS AL WASHLIYAH TALUN KABUPATEN CIREBON
(1) 
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author
Abstract
Pendidikan memegang peranan penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Berdasarkan observasi awal penelitian di MTs Al Washliyah Talun Cirebon, guru mata pelajaran IPS, tidak sesuai dengan bidang keahlianya, cenderung monoton dalam proses pembelajaran siswa hanya ditugaskan menulis di buku dan menghafal apa yang sudah dicatat. Sehingga banyak siswa kurang fokus, merasa jenuh dalam mengikuti kegiatan proses pembelajaran. Hal ini dapat mempengaruhi hasil belajar siswa yang kurang di bawah KKM yang di terapkan di MTs Al Washliyah Talun Cirebon yaitu 70. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bagaimana implementasi model pembelajaran circuit learning, untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dalam implementasi model pembelajaran circuit learning dan untuk mengetahui aktivitas siswa dalam implementasi model pembelajaran circuit learning pada pembelajaran IPS di kelas VII A MTs Al Washliyah Talun-Cirebon. Penelitian ini menggunakan pendekatan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), sedangkan dalam penggumpulan data dilaksanakan dengan tes, observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun tahapan-tahapan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah dengan melaksanakan perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi pada tiap siklusnya. Pada pelaksanaan tindakan yang dilakukan secara tiga siklus, terjadi peningkatan hasil belajar. Hasil belajar siswa pada siklus I menunjukan bahwa 9 siswa (25%) dari 36 dinyatakan telah tuntas. Pada pelaksanaan siklus II, diperoleh 17 siswa (57%) dinyatakan telah tuntas. Dan pada siklus III, di peroleh 34 siswa (94%) dinyatakan tuntas. Sedangkan rata-rata kelas siklus I sebesar 67.11, siklus II sebesar 73.61, dan siklus III sebesar 81,25 dari setiap siklus mengalami peningkatan. Dari hasil observasi aktivitas belajar siswa pada siklus I memperoleh 56% , siklus II sebesar 72% dan siklus III sebesar 94%. Pada hasil observasi aktivitas guru siklus I diperoleh 58%, siklus II 76%, siklus III 96%.
Â
Kata Kunci: Implementasi, Model Circuit Learning, Hasil Belajar, IPS
Â
Full Text:
PDFReferences
Djamarah, Syaiful Bahri. 2000. Guru dan anak didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Fauzi Ahmad. 2013. Manajemen Pembelajaran. Yogyakarta: Deepublish.
Huda Miftakhul. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakara: Pustaka Pelajar.
Hamdani. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.
Kunandar.2011. Langkah mudah Penelitian Tindakan Kelas: sebagai Pengembangan Profesi Guru. Jakarta: Rajawali Press.
Mulyasa. 2012. Praktek Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Shoimi Aris. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-ruzz Media.
Triyanto. 2007. Model pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Prektek. Jakarta: Prestasi Pustaka.
DOI: 10.24235/edueksos.v5i2.1170
Article Metrics
Abstract view : 772 timesPDF - 466 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Edueksos : Jurnal Pendidikan Sosial dan Ekonomi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.