Pengembangan Panduan Model Problem Based Learning dalam Menstimulasi Keterampilan 4Cs (Critical Thinking, Communication, Collaboration, and Creativity) Anak Usia Dini

Ana Lathifah; Hendra Sofyan; Uswatul Hasni

doi:10.24235/awlady.v9i2.14246

Pengembangan Panduan Model Problem Based Learning dalam Menstimulasi Keterampilan 4Cs (Critical Thinking, Communication, Collaboration, and Creativity) Anak Usia Dini

Ana Lathifah^(1*), Hendra Sofyan⁽²⁾, Uswatul Hasni⁽³⁾,

(1) Universitas Jambi
(2)
(3)
(*) Corresponding Author

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk, 1) Mengembangkan panduan model problem based learning dalam menstimulasi keterampilan 4Cs anak usia 5-6 tahun yang layak berdasarkan uji validasi ahli materi dan uji validasi ahli mediaÂ 2) Untuk mengetahui kepraktisan panduan model problem based learning dalam menstimulasi keterampilan 4Cs anak usia 5-6 tahun berdasarkan uji coba kepraktisan dari respon guru (pengguna) produk. Penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE dengan 5 tahap pengembangan yaitu, Analyze, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Validasi produk dilakukan oleh validator ahli untuk menilai kepraktisan produk. Subjek uji coba terdiri dari 5 guru kelompok B di TK Al Hidayah Kota Jambi dan TK Nurul Khoir Kota Jambi. Instrumen pengumpulan data yang digunakan yaitu angket validasi ahli dan angket respon guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) pengembangan panduan model problem based learning dalam menstimulasi keterampilan 4Cs anak usia 5-6 tahun memperoleh tingkat validitas 4 dengan nilai persentase 100% oleh ahli materi dan dinyatakan â€Sangat Layakâ€ dan memperoleh tingkat validitas 3,92 dengan nilai persentase 98,2% oleh ahli media dan dinyatakan â€Sangat Layakâ€. 2) Berdasarkan hasil Uji coba kepraktisan hasil dari angket respon guru terhadap buku panduan dikembangkan mendapat kategori â€œSangat Praktisâ€ dengan nilai 3,49 dengan nilai persentase 87,1%. Kesimpulan bahwa panduan model problem based learning dalam menstimulasi keterampilan 4Cs anak usia 5-6 tahun yang dikembangkan layak berdasarkan hasil uji validasi ahli dan praktis berdasarkan uji coba kepraktisan dari respon guru.

Keywords

Problem based learning, critical thinking communication, collaboration, creativity, anak usia dini

Full Text:

PDF

References

Amelia, R. (2017). Model pembelajaran problem based learning (PBL) untuk meningkatkan kemampuan berpikir reflektif peserta didik kelas X SMA negeri 2 sigli.

Ariyana, Y., Pudjiastuti, A., Bestary, R., & Zamromi, Z. (2018). Buku Pegangan Pembelajaran Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Berbasis Zonasi. Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, 1â€“87.

Asyhar, R. (2012). Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada (GP) Press Jakarta.

Destrinelli., Hayati, D, K., Sawinty, E. (2018). Pengembangan Media Kongkret Pada Pembelajaran Tema Lingkungan Kelas III Sekolah Dasar. Jurnal Gentala Pendidikan Dasar. Vol.3. No. 2. Desember.

Farida, N. (2019). Pengembangan Model Pembelajaran Sains Berbasis Proyek (Project Based Learning) Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Anak Usia 5-6 Tahun. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Hidayanti, Nurkhairo. (2019). Model Problem Based Learning Digital Mind Maps (PBLDMM) : A Learning Model untuk Pembelajaran Abad 21. Malang: Media Nusa Creative.

Kartini, D., Nurul Nurohmah, A., Wulandari, D., & Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, P. (2022). Relevansi Strategi Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan Keterampilan Pembelajaran Abad 21. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 9092â€“9099.

Kemendikbud. (2020) Rencana Strategis Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini 2020-2024. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Maulidah, E. (2021). Keterampilan 4C Dalam Pembelajaran Untuk Anak Usia Dini. Paper Knowledge.Toward a Media History of Documents, 2(1), 52â€“68.

Mayasari, T., Kadarohman, A., Rusdiana, D., & Kurniawati, I.. (2016). Apakah Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Project Based Learning Mampu Melatihkan Keterampilan Abad 21? JPFK 2 No 1 Maret 2016 hal 48-55.

Nurani, Y. (2018) Perspektif Baru Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta

Nurdiansyah & Fahyuni, E, F. (2016). Inovasi Model Pembelajaran Sesuai Kurikulum 2013. Sidoarjo: Nizamia Learning Center.

Putri, N, K., Haryanti, D, U., Jolaekha., Hartono. (2022). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Anak Kelompok B TK Mutiara Bunda Kabupaten Cirebon. Jurnal Pendidikan dan Pengasuhan Anak, Vol 3 No 1 (2022) Pages 66-79.

Sari, D. R. (2020). Pengembangan Aplikasi Media Pembelajaran Tata Surya Pada Tema Menjelajah Angkasa Luar Sub Tema Benda Angkasa Luar di Kelas VI Sekolah Dasar. Jambi: Universitas Jambi.

Sofyan, H., Hartati, S., Anggereini, E., Muazzomi, N., Ramadhan, S. (2020). Developing e-module local wisdom based for learning at kindergarten. Elementary Education Online, 19(4), 2074-2085

Sugiyanto & Ramang. (2021). Model Pembelajaran Penerapan Problem Based Learning Pada Anak Usia Dini. Wiyatamandala: Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, Vol. 1 No. 1 Tahun 2021

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian & Pengembangan Research and Development. Bandung: Alfabeta.

Tarhan & Acar-Sesen.(2013). Problem Based Learning In Acids and Baces Learning Achievements and Students Beliefs. Journal of Baltic Science Education, Vol. 12, No. 5, 2013 .

Tim GTK DIKDAS. (2021). Modul Belajar Mandiri Calon Guru Bidang Studi TK/PAUD. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

DOI: 10.24235/awlady.v9i2.14246