The Production Cost Analysis Of Agricultural Commodities On The Slopes Of Gunung Ciremai National Park
(1) Universitas Kuningan
(2) Universitas Kuningan
(3) Universitas Kuningan
(4) Universitas Kuningan
(5) Universitas Kuningan
(6) Universitas Kuningan
(*) Corresponding Author
Abstract
Agriculture is one of the important sectors in Indonesia, so it needs special attention from the government. However, farmers often face several problems such as low prices at harvest, so they experience losses and do not know for sure the costs that have been incurred during the production process. This study aims to analyze the production costs of agricultural commodities on the slopes of Gunung Ciremai National Park. The collection was done by interviewing the farmers about the components and the amount of costs incurred during production. Research has found that the average cost of all commodities is Rp. 6,921,104.00 (S = 8,265,418.07; n = 230). The commodity with the highest cost was potatoes (Rp. 13,703,868.00) and the lowest was celery (Rp. 1,562,000). Celery is also the type that has the highest efficiency value (10.24), then eggplant (3.62), chili (3.52), and cabbage (2.92); while the potato is 1.55. The types that provide the largest net income are chili (Rp. 16,286,592,00) and celery (Rp. 14,550,500.00). This study also shows that celery is more suitable to be developed for farmers who have limited capital, while potatoes are for farmers with large capital.
Â
Keywords: agriculture, ciremai mountain, production costs, vegetablesFull Text:
PDFReferences
Abdullah, A. A., Imran, S., & Sirajuddin, Z. (2023). Adopsi inovasi pupuk organik untuk pengelolaan lingkungan berkelanjutan di Kecamatan Tilongkabila Provinsi Gorontalo. Jurnal Ilmiah Membangun Desa dan Pertanian (JIMDP), 8(3), 102-109. https://doi.org/10.37149/JIMDP.v8i3.362
Abdullah, M. K. (2021). Implementasi perhitungan biaya produksi usaha tani jagung (studi penelitian di Dusun Tumba, Desa Pongongaila, Kecamatan Pulubala). Jurnal Cafetaria, 2(2), 91-97. https://doi.org/10.51742/akuntansi.v2i2.362
Alwi, I. (2012). Kriteria empirik dalam menentukan ukuran sampel pada pengujian hipotesis statistika dan analisis butir. Jurnal Formatif, 2(2), 140-148. http://dx.doi.org/10.30998/formatif.v2i2.95
Artawan, I. W. B., Astiti, N. W. S, & Sudarta, W. (2017). Tingkat pengetahuan petani dalam penggunaan pupuk organik dan penerapannya pada budidaya tanaman padi sawah (Kasus di Subak Penarungan, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung). E-Jurnal Agribisnis dan Agrowisata, 6(4), 505-512. https://doi.org/10.24843/JAA.2017.v06.i04.p05
Azzura, D., Marsudi, E., & Usman, M. (2017). Analisis pendapatan usahatani sayur-sayuran dan faktor-faktor yang mempengaruhinya di Kecamatan Darussalam Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian Unsyiah, 2(3), 92-105. https://doi.org/10.17969/jimfp.v2i3.3958
Bahrun. (2015). Kegiatan dan pendapatan usaha tani seledri (Apium gravioles L) di Desa Saring Sei Binjai Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan. Ziraa’ah, 40(3), 198-202. http://dx.doi.org/10.31602/zmip.v40i3.233
Basuki, R.S. (2014). Identifikasi permasalahan dan analisis usahatani bawang merah dataran tinggi pada musim hujan di Kabupaten Majalengka. Jurnal Hortikultura, 24(3), 266-275. https://repository.pertanian.go.id/handle/123456789/732
[BATAN] Badan Tenaga Nuklir Nasional. (1997). Undang Undang Nomor 10 Tahun 1997 tentang Ketenaganukliran. Jakarta.
[BPS] Badan Pusat Statistik. (2022). Persentase Tenaga Kerja Informal Sektor Pertanian (Persen), 2019-2021. https://www.bps.go.id/indicator/6/1171/1/persentase-tenaga-kerja-informal-sektor-pertanian.html. (diunduh pada tanggal 20 Juli 2022).
Darwis, V., & Saptana. (2010). Rekonstruksi kelembagaan dan uji teknologi pemupukan: Kebijakan strategis mengatasi kelangkaan pupuk. Analisis Kebijakan Pertanian, 8(2), 167-186. 10.21082/akp.v8n2.2010.167-186
Djakfar, M., Khasanah, U., & Meldona. (2019). Studi inovasi dan praktik akad ganda sistem keuangan islam tradisional berbasis fatwa ulama lokal. Al-Amwal: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syari’ah, 11(2), 241-258. 10.24235/amwal.v11i2.5188
Djamali, A.R. (2000). Manajemen Usaha Tani. Jurusan Manajemen Agribisnis, Politeknik Negeri Jember. Jember.
Efendi, Y. (2016). Analisis usahatani tomat (Lycopersicon esculentum Mill) di Desa Mandesan Kecamatan Selopuro Kabupaten Blitar. Journal Viabel Pertanian, 10(2), 51-61. https://doi.org/10.35457/viabel.v10i2.143
Gultom, L.S., & Gea, D.Z. (2020). Analisis agribisnis kentang (Solanum tuberosum L) Desa: Merek, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Darma Agung, 28(2), 178-186. http://dx.doi.org/10.46930/ojsuda.v28i2.616
Gunawan, S.S., Soetoro, & Sudradjat. (2017). Analisis biaya, pendapatan dan R/C usahatani sawi pahit (Brassica juncea) (Studi Kasus pada Kelompok Tani Panorama Tani Makmur Desa Karangmukti Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya). Agroinfo Galuh, 4(1), 577-580. http://dx.doi.org/10.25157/jimag.v4i1.1600
Gustiyana, H. (2004). Analisis Pendapatan Usahatani untuk Produk Pertanian. Jakarta: Salemba Empat.
Hanif, M. A., Marwanti, S., & Rahayu, W. (2019). Analisis ekonomi dan strategi pengembangan usahatani kentang di Kecamatan Getasan. Agrista, 7(4), 72-82.
Haryanto. (2010). Respon galur mutan padi sawah berumur genjah terhadap berbagai takaran pupuk NPK dan pengairan. Jurnal Ilmiah Aplikasi Isotop dan Radiasi, 6(1), 69–85. http://dx.doi.org/10.17146/jair.2010.6.1.512
Hasnam. (2007). Status perbaikan dan penyediaan bahan tanaman jarak pagar (Jatropha curcas L). Prosiding Lokakarya II Status Teknologi Tanaman.
Hidayat, R. A., Iskandar, J., Gunawan, B., & Partasasmita, R. (2020). Impact of green revolution on rice cultivation practices and production system: A case study in Sindang Hamlet, Rancakalong Village, Sumedang District, West Java, Indonesia. Biodiversitas, 21(3), 1258-1265. 10.13057/biodiv/d210354
Jumiati, Hasriani, Hamzah, Laya, M. A. H., Fajrina, F., Wantoro, B. H., & Yuliana. (2023). Pelatihan penanganan panen dan pasca panen pada Kelompok Tani Mamampang penghasil cabai organik di Kota Makassar. To Maega: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(2), 234-243. http://dx.doi.org/10.35914/tomaega.v6i2.1577
Kartasapoetra. (1988). Teknologi Budaya Tanaman Pangan di Daerah Tropis. Jakarta: Bina Aksara
Kasimin, S. (2013). Keterkaitan produk dan pelaku dalam pengembangan agribisnis hortikultura unggulan di Propinsi Aceh. Jurnal Manajemen dan Agribisnis, 10(2), 117-127. https://doi.org/10.17358/jma.10.2.117-127
Kautsar, M. R., Sofyan, & Makmur, T. (2020). Analisis kelangkaan pupuk bersubsidi dan pengaruhnya terhadap produktivitas padi (Oryza sativa) di Kecamatan Montasik Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 5(1), 97-107.
Kune, S.J. (2017). Analisis pendapatan dan keuntungan relatif usahatani jagung di Desa Bitefa Kecamatan Miomaffo Timur Kabupaten TTU Simon Juan Kunea. Agrimor, 2(2), 23-24. https://doi.org/10.32938/ag.v2i02.271
Kurniawati, S. (2020). Kinerja sektor pertanian di Indonesia. Prosiding Seminar Akademik Tahunan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan 2020. Pp.24-31.
Laila, A. N., Anindita, R., & Koerniawati, T. (2017). Analisis volatilitas harga sayuran di Jawa Timur. Pertanian dan Agribisnis (JEPA), 1(2), 143-154. 10.21776/ub.jepa.2017.001.02.7
Laiya, R. H., Murtisari, A., & Boekoesoe, Y. (2017). Analisis keuntungan petani pada usahatani jagung hibrida di Desa Daenaa Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo. Agrinesia, 2(1), 56-64.
Layaman, L. (2022). Statistika; Aplikasi Dalam Penelitian Manajemen (No. r2beq). Center for Open Science.
Layaman, Robbani & Haffidza, F. (2020). Literation and financial inclusion among creative economic msmes; a comparative study. Al-Amwal: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syari’ah, 12(2), 181-190. https://doi.org/10.24235/amwal.v12i2.6374
Mahubessy, M., Pattiselanno, A. E., & Matitaputty, I.T. (2020). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan petani sayur di Desa Waiheru Kecamatan Teluk Ambon Baguala. AGRILAN: Jurnal Agribisnis Kepulauan, 8(1), 26-39. http://dx.doi.org/10.30598/agrilan.v8i1.949
Majidah, Z., Sukidin, & Hartanto, W. (2021). Peranan sektor pertanian dalam pembangunan ekonomi Kabupaten Jember (ditinjau dari PDRB, penyerapan tenaga kerja dan indeks harga konsumen). Jurnal Pendidikan Ekonomi: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekonomi, dan Ilmu Sosial, 15(1), 97-102. https://doi.org/10.19184/jpe.v15i1.18482
Mansyur, F. (2016). Tingkat Pengetahuan Petani terhadap Dampak Negatif Penggunaan Pupuk Anorganik terhadap Produksi Padi di Desa Kalukuang Kecamatan Galesong Kabupaten Takalar. Makasar: Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Makassar.
Mariyono, J. (2015). Green revolution- and wetland-linked technological change of rice agriculture in Indonesia. Management of Environmental Quality: An International Journal, 26(5), 683-700. http://dx.doi.org/10.1108/MEQ-07-2014-0104
Marliati, Sumardjo, Asngari, P. S., Tjitropranoto, P., & Saefuddin, A. (2010). Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kemandirian petani tanaman pangan beragribisnis di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Forum Pascasarjana, 33(3), 221-228.
Merlinda, S., Purnamasari, V., Suwanan, A. F., & Munir, S. (2021). Mukhabarah: profit loss sharing financing scheme in agricultural land management (Study in Tumpang District). Al-Amwal: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syari’ah, 13(2), 268-278. 10.24235/amwal.v%vi%i.9121
Munandar, A., Mahrani, & Mashadi. (2020). Analisis pendapatan petani karet di Desa Gunung Kesiangan Kecamatan Benai Kabupaten Kuantan Singingi. Jurnal Green Swarnadwipa, 9(2), 178-184.
Nauly, D., Gustia, H., Rosdiana, Yuningsih, Y., & Dwiputro, H. (2022). Peningkatan Pengetahuan Petani melalui Penyuluhan Pascapanen Cabai pada Kelompok Tani Kebun Berseri, Bintaro, Jakarta Selatan. Agrokreatif, 8(2), 204-211. https://doi.org/10.29244/agrokreatif.8.2.204-211
Pande, N. M. V. D. S., Dewi, R. K., & Dewi, I. A. L. (2020). Pendapatan usahatani seledri (Apium graviolens L) di Desa Pancasari Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng. Jurnal Agribisnis dan Agrowisata, 9(3), 375-383. https://ojs.unud.ac.id/index.php/JAA/article/view/67683
Pardian, Pandi, Noor, T. I., & Kusumah, A. (2016). Analisis perminataan dan penawaran bawang merah di Propinsi Jawa Barat. Jurnal Agricore, 1(2), 149-157. https://doi.org/10.24198/agricore.v1i2.22711
Pratama, R. A., & Febrianti, T. (2019). Pengembangan unit usaha budidaya kentang melalui program kemitraan masyarakat di Kabupaten Garut. Prosiding Seminar Nasional Sinergi Dan Strategi Akademisi, Business dan Government (ABG) dalam Mewujudkan Pemberdayaan Masyarakat Yang Berkemajuan di Era Industri 4.0. pp.934-940.
Pujiharto. (2011). Kajian potensi pengembangan agribisnis sayuran dataran tinggi di Kabupaten Banjarnegara Propinsi Jawa Tengah. Agritech, 8(2), 154 – 175.
Respikasari, Ekowati, T., & Setiadi, A. (2015). Analisis efisiensi ekonomi faktor-faktor produksi usahatani padi sawah di Kabupaten Karanganyar (Economic efficiency analysis of rice farming production factors In Karanganyar Regency). Value added: Majalah Ekonomi dan Bisnis, 11(1), 1-17. https://doi.org/10.26714/vameb.v11i1.1667
Retnowati, D., Damayanti, D. U., Lestari, E. F., Alfitri, M. E., Adriani, D., Wildayana, E., & Zahri, I. (2018). Harga pokok produksi padi sawah lebak dan faktor yang mempengaruhinya di Kecamatan Sirah Pulau Padang Kabupaten Ogan Komering Ilir. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal 2018, Palembang 18-19 Oktober 2018 “Tantangan dan Solusi Pengembangan PAJALE dan Kelapa Sawit Generasi Kedua (Replanting) di Lahan Suboptimalâ€.
Rosadi, Milla, A. N., & Sukmawani, R. (2020). Analisis pendapatan usahatani jahe gajah di Kelompok Tani Ridomanah XIIB, Desa Cijulang, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. GRISINTECH Journal of Agribusiness and Agrotechnology, 1(2), 69-78. https://doi.org/10.31938/agrisintech.v1i2.281
Rosalina, F., Sukmawati, S., & Febriadi, I. (2021). Sosialisasi pemanfaatan limbah organik sebagai upaya pengurangan ketergantungan pupuk kimia kepada kelompok tani di Keluarah Majener. DedikasiMU (Journal of Community Service), 3(4), 1190-1198. http://dx.doi.org/10.30587/dedikasimu.v3i4.3258
Saadudin, D., Rusman, Y., & Pardani, C. (2017). Analisis biaya, pendapatan dan R/C usahatani jahe (Zingiber officinale) (Suatu Kasus di Desa Kertajaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh, 3(2), 1-7. http://dx.doi.org/10.25157/jimag.v3i1.216
Saleh, A. R., Hasan, M., Nurdiana, Inanna, & Supatminingsih, T. (2022). Analisis faktor penyebab turunnya harga jual beli sayuran di Pasar Cakke Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang. Intelektiva, 3(9), 55-63. https://www.jurnalintelektiva.com/index.php/jurnal/article/view/741
Saragih, & Jef, R. (2016). Strategi pengembangan agribisnis hortikultura di wilayah pedesaanâ€. Prosiding Seminar Ilmiah Nasional Dies Natalis USU. 64: 63-70.
Saragih, M. F. A., Hasnudi, & Wahyono, T. (2013). Analisis pendapatan petani dan faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas sayur mayur di Kecamatan Purba Kabupaten Simalungun. Agrica (Jurnal Agribisnis Sumatera Utara), 6(2), 85-92. http://ojs.uma.ac.id/index.php/agrica.
Soekartawi. (2002). Analisis Usahatani. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
Sunarjono. (2000). Pengembangan Usaha Tani dan Faktor-faktornya. Jakarta: Pustaka Ilmu.
Suratiyah, K. (2015). Ilmu Usahatan edisi revisi. Jakarta: Penebar Swadaya.
Suryanto, & Juniawan, H. (2018). Alokasi waktu dan tingkat pendapatan petani merica di Desa Bantimurung Kecamatan Bone Bone Kabupaten Luwu Utara. Journal TABARO, 2(1), 164-171. http://dx.doi.org/10.35914/tabaro.v2i1.110
Suryati, N., Amin, Z., Andry, & Humaidi, E. (2019). Pendapatan petani padi varietas hasil iradiasi Badan Tenaga Nuklir. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 19(3), 192-198. https://doi.org/10.25181/jppt.v19i3.1287
Suyanti, V., Marhawati, & Syam, A. (2020). Analisis biaya dan pendapatan usahatani jagung di Desa Labae Kecamatan Citta Kabupaten Soppeng. Indonesian Journal of Social and Educational Studies, 1(1), 48-57. https://doi.org/10.26858/ijses.v1i1.15196
Tanaya, I. G. L. P., Rosmilawati, Usman, A., & Hidayati, A. (2020). Analisis risiko produksi usahatani sayuran di Kabupaten Lombok Utara. Agribusiness Management & Extension, 21(2), 69-81. https://doi.org/10.29303/agrimansion.v21i2.383
Wahyuni, S. (2013). Analisis pendapatan dan pemasaran usahatani tomat (Lycopersicum esculentum Mill.) di Desa Babulu Darat Kecamatan Babulu Kabupaten Penajam Paser Utara. EPP, 10(1), 52-57.
Warren, C.S., Reeve, J. M., Duchac, J. E., Suhardianto, N., Kalanjati, D. S., Jusuf, A. A., & Djamkan, C. D. (2016). Pengantar Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.
Wasdiyanta. (2017). Keuntungan usahatani padi (Oryza sativa L) di Desa Keladan Baru Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan. ZIRAA’AH, 42(1), 84-90. 10.31602/zmip.v42i1.647
Wulandari, F, Saediman, & Zani, M. (2019). Analisis pendapatan usahatani tomat di Kelurahan Kaisabu Baru Kecamatan Sorawolio Kota Baubau. Jurnal Ilmiah Agribisnis (Jurnal Agribisnis dan Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian), 4(3), 61-65. http://dx.doi.org/10.33772/jia.v4i3.7905
DOI: 10.24235/amwal.v1i1.11821
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.
 Al Amwal Indexed by:
Â
Â
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.-->View My Stats