Penerapan Permainan Engklek dalam Meningkatkan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia 5-6 Tahun

Arda Sulis Mutiara(1*), Sri Hidayati(2), Muzakki Muzakki(3),


(1) Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya
(2) Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya
(3) Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya
(*) Corresponding Author

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan perkembangan sosial emosional anak usia 5-6 tahun melalui penerapan permainan engklek. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada rendahnya kemampuan sosial emosional yang terlihat dari hasil pra-siklus anak, di mana rata-rata capaian hanya mencapai 32% dengan kategori Mulai Berkembang (MB). Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan subjek 15 orang anak kelompok B3 di TK IT Darul Istiqomah Palangka Raya. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus yang meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi, yang dianalisis secara deskriptif dengan persentase. Hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan signifikan pada perkembangan sosial emosional anak. Pada siklus I, rata-rata capaian meningkat menjadi 52% (Berkembang Sesuai Harapan/BSH), namun belum memenuhi kriteria keberhasilan 76% (Berkembang Sangat Baik/BSB). Setelah dilakukan perbaikan pada siklus II, seperti penyederhanaan aturan permainan, demonstrasi langsung, dan pemberian penghargaan, rata-rata capaian meningkat menjadi 88%, yang memenuhi kriteria keberhasilan. Temuan ini menunjukkan bahwa penerapan permainan engklek efektif dalam meningkatkan perkembangan sosial emosional anak usia dini.

Keywords


Engklek; Sosial Emosional; Anak Usia Dini; Penelitian Tindakan Kelas

Full Text:

PDF

References


Aciyaningsih, & Husain, I. A. (2022). Upaya guru untuk meningkatkan Interaksi Sosial Siswa Usia Dini. Orien: Cakrawala Ilmiah Mahasiswa, 2(2), 115–120. https://doi.org/10.30998/ocim.v2i2.8125

Aida, N., Muzakki, M., & Saudah, S. (2024). Penggunaan Media Permainan Tradisional Tembak Tutus Untuk Meningkatkan Kognitif Anak Usia Dini. BOCAH: Borneo Early Childhood Education and Humanity Journal, 3(2), 85–93. https://doi.org/10.21093/bocah.v3i2.8287

Akhmad, M. A., Mustari, M., Putra, M. A., Arif, T. A., Fadollah, I., & Sila, A. (2023). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Sd. Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti, 10(2), 341–355. https://doi.org/10.38048/jipcb.v10i2.1462

Amini, S., Hasibuan, R., & Bachri, S. B. (2024). Collaborative Learning melalui Jump Rope Game pada Kemampuan Motorik Sosial Emosional Anak. Aulad: Journal on Early Childhood, 7(2), 488–495. https://doi.org/10.31004/aulad.v7i2.722

Anjani, S., & Atika, A. R. (2020). Permainan Engklek Dalam Meningkatkan Motorik Anak Usia Dini. JURNAL CERIA (CERDAS ENERGIK RESPONSIF INOVATIF ADAPTIF), 3(6), 511–517. https://doi.org/10.22460/ceria.v3i6.p%25p

Ariani, U., Marmawi, & Fadillah. (2018). Pemanfaatan Media Pembelajaran Dalam Mengembangkan Interaksi Sosial Anak Usia Dini Di SLB Autis Pontianak. KHATULISTIWA: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 7(9), 1–10. https://doi.org/10.26418/jppk.v7i9.28395

Estiani, M., & Suparno, S. (2022). Stimulasi Perkembangan Sosial Anak melalui Permainan Tradisional Tenggoh-tenggohan. Aulad: Journal on Early Childhood, 5(3), 355–364. https://doi.org/10.31004/aulad.v5i3.386

Farhana, H., Awiria, & Muttaqien, N. (2019). Penelitian Tindakan Kelas. Harapan Cerdas Publishare.

Fitri, Karta, I. W., & Nurhasanah. (2022). Pengaruh permainan tradisional bakiak dan engklek terhadap perkembangan sosial emosional anak. Jurnal Pembangunan Pendidikan: Fondasi Dan Aplikasi, 10(1), 85–93. https://doi.org/10.21831/jppfa.v10i1.55255

Handayani, F. F. (2022). Permainan Tradisional Lulu Cina Buta: Stimulasi Keterampilan Sosial Emosional Anak. AWLADY : Jurnal Pendidikan Anak, 8(1), 1–13. https://doi.org/10.24235/awlady.v8i1.9609

Hasibuan, V. E. (2018). Peningkatan Kemampuan Sosial Melalui Permainan Tradisional Pada Anak Kelompok B RA Nurul Aqli Karya Desa Pasir Tuntung Kecamatan Kotapinag [Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara]. http://repository.umsu.ac.id/handle/123456789/10974

Hayani, E. (2023). Pengaruh Permainan Tradisional Engklek dan Permainan Puzzle Terhadap Kemampuan Sosial Emosional Anak Usia Dini. GUIDENA: Jurnal Ilmu Pendidikan, Psikologi, Bimbingan Dan Konseling, 13(2), 450–458. https://doi.org/10.24127/gdn.v13i2.7542

Hayati, R., Fakhriah, Amalia, D., Bahrun, & Rosmiati. (2021). Sosial Emosional Anak Dengan Permainan Tradisional Engklek Di TK IT Permata Sunnah Kota Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini (JIM PAUD), 6(4), 49–58. https://jim.usk.ac.id/paud/article/view/19071

Hazriyanti, & Nasriah. (2019). Pengaruh Permainan Engklek Terhadap Perkembangan Sosial Anak Usia 5-6 Tahun di TK Perwanis Medan TA 2018/2019. Jurnal Usia Dini, 5(2), 20–26. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/jud/article/view/16202/12654

Herdian, H., & Listiana, A. (2024). Implementasi Psikologi inklusif dalam Pengembangan Keterampilan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Aulad: Journal on Early Childhood, 7(2), 628–636. https://doi.org/10.31004/aulad.v7i2.649

Hidayati, S. (2021). Strategi Pembelajaran Anak Usia Dini. In CV. KANAKA MEDIA (1st ed.). CV. KANAKA MEDIA.

Huwaina, I. (2018). Perkembangan Sosial Emosional Anak Melalui Permainan Gerak dan Lagu Di Taman Kanak-kanak Assalam I Sukarame Bandar Lampung [Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung]. In Skripsi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri, Raden Intan Lampung. http://repository.radenintan.ac.id/id/eprint/5153

Juanda, A. (2016). Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research) (1st ed.). Deepublish. http://repository.syekhnurjati.ac.id/eprint/3027

Kemendikbudristek, K., & Kemenkumham, K. (2022). Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2022 tentang Standar Kompetensi Lulusan pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah. In Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI; Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI. https://bit.ly/PermendikbudSKL2022

Lestari, P. I., & Prima, E. (2017). The Implementation of Traditional Games to Improve the Social Emotional Early Childhood. Journal of Educational Science and Technology (EST), 3(3), 178–184. https://doi.org/10.26858/est.v3i3.4212

Munirah. (2018). Urgensi Pengembangan Sosial Dan Emosi Anak Usia Dini. Irfani, 14(1), 19–27. http://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/ir

Novianti, L. F. (2024). Penerapan Permainan Engklek Untuk Menjaga Keseimbangan Pada Anak Kelompok B di TK Harapan Bangsa Desa Hampalit Kecamatan Katingan Hilir. (Skripsi, Institus Agama Islam Negeri Palangka Raya).

Pahenra, Winarni, Salma, S., & Amaludin, R. (2021). A Traditional Play to Improve Children’ s Cognitive. 7(2), 198–210. https://doi.org/10.24235/awlady.v7i2.8299

Purnama, S., Pratiwi, H., & Rohmadheny, P. S. (2020). Penelitian Tindakan Kelas untuk Pendidikan Anak Usia Dini (1st ed.). PT Remaja Rosdakarya.

Pusat Data dan Informasi Pendidikan, B. D. (2004). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. In Departemen Pendidikan Nasional. https://jdih.kemdikbud.go.id/sjdih/siperpu/dokumen/salinan/UU_tahun2003_nomor020.pdf

Qur’an Kemenag RI. (2019). Kementerian Agama RI [Aplikasi mobile]. https://play.google.com/store/apps/details?id=com.quran.kemenag

Rahmi, A. A., Hizriyani, R., & Sopiah, C. (2022). Analisis Teori Hierarki of Needs Abraham Maslow Terhadap Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. Aulad: Journal on Early Childhood, 5(3), 205–214. https://doi.org/10.31004/aulad.v5i3.385

Rustari, L., Fadillah, & Ali, M. (2019). Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia 5-6 Tahun di Taman Kanak-kanak Islamiyah Pontianak Tenggara. Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 8(9), 1–11. https://doi.org/10.26418/jppk.v8i9.35858

Sari, F. P., Fahruddin, F., & Rachmayani, I. (2022). Penerapan Permainan Tradisional Engklek dalam Mengembangkan Kemampuan Motorik Kasar Anak Kelompok B di TK Negeri 01 Sembalun Tahun Ajaran 2022/2023. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 7(4), 2146–2151. https://doi.org/10.29303/jipp.v7i4.942

Sari, N. H., & Harahap, J. Y. (2022). Permainan Tradisional Engklek Terhadap Perkembangan Kognitif Pada Anak Usia Dini di TK Al-Iklas. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 455–460. https://doi.org/10.31004/jptam.v6i1.2911

Tampubolon, S. (2014). Penelitian Tindakan Kelas Sebagai Pengembangan Profesi Pendidik dan Keilmuan (S. Saat (Ed.)). Erlangga.

Verrawati, A. J., & Mustadi, A. (2015). Implikasi Teori Konstruktivisme Vygotsky Dalam Pelaksanaan Model Pembelajaran Tematik Integratif Di SD. Jurnal Pendidikan Agama Islam, 6(11), 1–15. https://doi.org/10.29240/belajea.v5i1.1423

Yusuf, R. N., Khoeri, N. S. T. A. Al, Herdiyanti, G. S., & Nuraeni, E. D. (2023). Urgensi Pendidikan Anak Usia Dini Bagi Tumbuh Kembang Anak. Jurnal Plamboyan Edu (JPE), 1(1), 37–44. https://jurnal.rakeyansantang.ac.id/index.php/plamboyan/article/view/320




DOI: 10.24235/awlady.v11i1.19781

Article Metrics

Abstract view : 0 times
PDF - 0 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Awlady: Jurnal Pendidikan Anak, Indexed By:

  

 

 

 

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Awlady's Statistic Counter View Here